Mohon tunggu...
Lamhot Situmorang
Lamhot Situmorang Mohon Tunggu... Petani - Freelancer

Seorang petani yang menyukai menulis disaat waktu senggang

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Mengenal Apa Itu Chatbot, dan Lebih Unggul Mana ChatGPT atau Google Bard?

1 Februari 2024   21:57 Diperbarui: 1 Februari 2024   22:08 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi Google Bard dan ChatGPT (foto: eraspace.com)

Chatbot kini menjadi primadona beberapa kalangan milenial, dimana dengan menggunakan chatbot kita bisa bertanya dan mencari tanggapan secara otomatis akan di balas oleh chatbot itu sendiri. Ibaratnya, kita bisa bertanya sesuka hati kita kepada chatbot maka ia akan memberikan jawaban atau tanggapan yang cukup kredibel.

Populernya chat bot membuat para pengembang Artificial Intelligence  (AI) memuktahirkan chatbotnya, dan baru-baru ini pencetus chatbot pertama kali yaitu perusahaan startup "Open Eye" melakukan peningkatan luar biasa pada chatbots andalanya, dimana mereka menambahkan beberapa kecerdasan buatan yang bertujuan memberikan jawaban yang lebih kredibel.

Sedangkan chatbot pesaingnya "Bard" yang dikembangkan perusahaan raksasa teknologi saat ini yaitu Google juga melakukan peningkatan yang luar biasa dan diklaim lebih canggih, sayangnya popularitas ChatGPT masih mendominasi dunia saat ini.

Jadi kesimpulanya, chatbot berguna untuk menghasilkan teks, mulai dari meringkas informasi, membuat daftar atau puisi, hingga menulis esai sesuai permintaan penggunanya.


Apa Sih Fungsi Chatbot?

Chatbot ini merupakan kecerdasan buatan yang dirancang untuk menghasilkan respons terhadap permintaan pengguna,kita bisa menggunakan fitur chatbot di beberapa media sosial, forum dan lainya. Selain di ciptakan untuk menghasilkan tanggapan pemintanya, chatbot juga dapat digunakan untuk mendukung proses bisnis tertentu dan juga dapat digunakan dalam pengembangan konten, dan banyak lagi.

Jadi, kesimpulanyan. chatbot ini seperti guru maupun orang lainya, saat kita tanya maka dia akan menjawab secara AI. Misalnya kita menanyakan tanggapan terkait konten seseorang di forum melalui kolom komentar, dengan memanggil namanya misalnya @GPTChat, @tanyaGPT (nama bisa berubah-ubah tergantung penyedianya) maka ia akan memberikan tanggapanya secara AI.


Apa Perbedaan Utama ChatGPT dan Google Bard?

Salah satu perbedaan yang paling menonjol antara ChatGPT dan Google Bard  adalah layanannya, ChatGPT tidak memberikan semua fitur unggul secara cuma-cuma kepada penggunanya. Jika ingin menikmati semua fitur maka disarankan untuk menggunakan yang berbayar karena versi gratis fitur ChatGPT hanya bisa digunakan dengan seadanya saja.

Berbeda dengan Google Bard yang dikembangkan perusahaan Google, Bard justru mengratiskan semua fitur-fitur premiumnya. Mungkin ini hanya sebagai taktik perang dagang saja antara perusahaan Google dan Open Eye.

Dan perlu untuk digarisbawahin, kedua chatbot AI ini memiliki sistem operasi yang berbeda pula. ChatGPT didasarkan pada protokol GPT-4 sedangkan Google Bard menggunakan sistem operasi Gemini Pro atau PaLM 2 miliki Google sendiri.

Keunggulan Bard dibandingkan ChatGPT adalah Bard dapat menafsirkan gambar, dapat dioperasikan secara mudah, dan mendukung add-on browser yang dapat mengambil data dari produk Google seperti Penerbangan, Hotel & Peta, YouTube, dan lainnya. Dalam artian, kita bisa mencari infromasi penerbangan maupun penginapan hotel melalui Bard. Bard juga memungkinkan pengguna bisa mengunggah file untuk di analisis, atau mencari keterangan file. Inilah fitur canggih Bard yang tidak mungkin didapatkan pada pesaing lainnya.

Akan tetapi, pengguna ChatGPT saat ini bisa tersenyum lebar karena pihak Open Eye telah memutakhirkan menjadi ChatGPT Plus yang mendukung beberapa plug-in pihak ketiga, agar dapat memperluas fungsionalitasnya layaknya mirip Bard milik Google. Selain itu peningkatan ke GPT Plus memungkinkan pengguna bisa melakukan akses ke fitur analisis gambar, serta kemampuan untuk membuat gambar.

Kenapa Lebih Banyak Yang Menggunakan ChatGPT Dibandingkan Google Bard?

ChatGPT mengungguli chatbot Google Bard karena kecepatan responsnya. Apa yang membuatnya membantu perusahaan menjadi lebih efisien, dan lebih cepat daripada Bard milik Google. ChatGPTjuga dapat menghasilkan teks yang tampak lebih alami dibandingkan chatbot generasi sebelumnya, sebagian besar karena banyaknya data yang dilatih.

Selain itu, ChatGPT dapat melakukan berbagai tugas, mulai dari penerjemahan hingga kondensasi paragraf hingga memproduksi lirik lagu, dan dapat dilakukan untuk khalayak luas.

Antarmukanya yang sederhana dan tanggapan langsung menjadikannya alat yang mudah, bagi mereka yang tidak memiliki pengalaman teknis.

ChatGPT mendukung lusinan bahasa pemrograman, dan dapat memahami serta menghasilkan teks dalam lebih dari 20 bahasa berbeda.

Kelemahan Obrolan ChatGPT adalah akurasi dan keandalannya yang terbatas, serta dapat menghasilkan respons yang bias karena kumpulan data yang digunakan untuk melatihnya.

Kelemahan lainnya adalah tidak adanya pemahaman tentang dunia nyata, meskipun dapat menghasilkan tanggapan yang mengesankan.

Inilah alasanya kenapa ChatGPT lebih diminati orang meskipun harus membayar untuk fitur premiumnya.


Apakah Fitur Bard Tidak Mendukung, Sehingga Orang Lebih Memilih ChatGPT yang Berbayar?

Sebenarnya Google Bard juga dapat menghasilkan teks mirip manusia dan dapat digunakan untuk berbagai tugas, mulai dari menjawab pertanyaan hingga merangkum materi dan menerjemahkan teks.

Google Bard juga telah dilatih dalam mengumpulkan data teks dan kode yang sangat besar, hal ini memungkinkan Bard dapat menciptakan respons yang lebih komprehensif.

Google Bard dapat membantu Anda membuat berbagai teks, mulai dari deskripsi pekerjaan hingga surat perekrutan dan penulisan laporan; Yang menjadikannya alat serbaguna untuk organisasi.

Google mengklaim bahwa Bard dapat menghasilkan kode untuk tugas sederhana dan kompleks dalam banyak bahasa pemrograman, dan mendukung lebih dari 40 bahasa.

Kelemahan dari Google Bard adalah kadang salah memahami berbagai hal, atau mungkin memberikan informasi yang tidak akurat. Inilah yang membuat Bard kurang diminati.

Perlu untuk diingat, chatbot baik itu ChatGPT maupun Google Bard kan mengumpulkan informasi pribadi Anda layaknya yang dilakukan mesin pencari, alamat IP Anda, teks dan bahkan tautan, email, dan media sosial akan dikumpulkan sebagai dasar untuk memudahkan chatbot bekerja.

Penting untuk diingat bahwa kedua chatbot AI tersebut rentan terhadap peretasan, yang memungkinkan peretas dapat mengumpulkan data pribadi Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun