udara mulai dingin dan sayup-sayup angin menyapa
aku mencoba untuk menyelami meresapi kesepian ini
tak ayal bagiku merindu pada sosok yang dinanti
tak bisa diriku bila tak merindu meski hanya sedetik
tak bisa diriku bila tak bersua meski hanya sekedip mata
meski ke ujung langit aku kan menjadi pendamping setia
kan ku gandeng bila kau susah
kan ku rangkul bila kau sedih
selalu ingan ingat selalu ada beliau dan aku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!