Oleh: Tirta Adithiya Nugraha
Kini kemarau ke sembilan belas
Dan warkop ini, belum berubah
Kopi telah kosong setengah gelas
Aku menyulut rokok, bagai orang kalah
Asap di udara entah berapa hembusan
Riuh orang-orang, bohlam redup menguning
Hidup tak lagi punya suatu alasanÂ
Mengubur suka cita, mengembalikan kepada hening
Menghapus harapan di malam kesekian
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!