Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada hari Rabu, 11 Maret 2020, mengumumkan bahwa penyakit virus corona COVID-19 yang telah melanda setidaknya 114 negara dan membunuh lebih dari 4.000 orang secara resmi menjadi pandemi. Pemerintah menyatakan peningkatan kewaspadaan menyusul penetapan status pandemi virus corona oleh WHO tersebut. Sebagai upaya pencegahan penularan virus Covid-19 terus meluas maka pemerintah mengeluarkan anjuran kepada masyarakat untuk melakukan sosial distancing, yaitu dengan menjaga jarak antar manusia, menghindari kerumunan orang. Mendikbud, Nadiem Anwar Makarim dalam merespon kebijakan tersebut adalah dengan mengeluarkan himbauan kepada Kepala Dinas Pendidikan provinsi dan kabupaten/kota, kepala lembaga layanan pendidikan tinggi, pimpinan perguruan tinggi, kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk melakukan langkah-langkah mencegah berkembangnya penyebaran Covid-19 di lingkungan satuan pendidikan.
  Akibat pandemi COVID-19, proses penyelenggaraan pendidikan di Indonesia dilakukan secara berani. Berbagai sarana komunikasi yang diperlukan dalam pembelajaran akhirnya dapat dimanfaatkan secara optimal untuk memberikan pengalaman belajar yang berarti bagi mahasiswa Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta. Hal tersebut menyebabkan daya tarik pemanfaatan media sosial di kalangan mahasiswa. Hal ini dijadikan sebagai peluang untuk memanfaatkan media sosial sebagai media pembelajaran di masa pandemi.
Dengan keadaan yang tidak memungkinkan untuk melakukan perkuliahan tatap muka,Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta melangsungkan perkuliahan dengan cara daring,salah satunya dengan menggunakan Elearning/Lensa.
Selain menggunakan elearning Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta juga menggunakan apk lain untuk melangsungkan pembelajaran seperti Whats App,sebelum di landa pandemi whats app hanya digunakan sebagai alat komunikasi,tapi setelah virus covid melanda whats app digunakan sebagai alat melangsungkan pembelajaran di semua universitas,termasuk universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.
Selain Whats App pun,Universitas 'Aisyiyah melakukan pembelajaran menggunakan Apk Zoom dan GoogleMeet,menggunakan apk ini supaya antara dosen dan mahasiswa bisa saling mengenal,walaupun tidak secara tatap muka. Para dosen juga menggunakan classroom, zoom dan lensa unisa untuk pembelajaran daring. Zoom digunakan para dosen untuk menjelaskan materi-materi terkait mata kuliah sehingga dapat menciptakan interaksi aktif dengan mahasiswa. Classroom juga digunakan oleh beberapa dosen untuk memberikan dan mengumpulkan tugas mahasiswa. Ada juga dosen yang memberikan dan mengumpulkan tugasnya di lensa unisa.
untuk saat ini di beberapa daerah sudah banyak universitas,sekolah dan instansi pemerintah serta masyarakat yang sudah melakukan kegiatan secara langsung atau tatap muka karena angka pasien covid-19 di beberapa daerah tersebut sudah menurun.
