Mohon tunggu...
Kristianto Naku
Kristianto Naku Mohon Tunggu... Penulis - Analis

Mencurigai kemapanan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tanggung Jawab Moral Melemah dan Konsekuensi Etis

23 November 2021   16:41 Diperbarui: 23 November 2021   17:17 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tanggung jawab moral melemah. Sumber: dosensosiologi.com.

Padahal, problem utama dari konflik Suriah adalah ketidakpuasan terhadap rezim yang berkuasa. Jika pemimpin menggunakan suara hati dalam membuat kebijakan, ratusan ribu nyawa anak-anak di Suriah mungkin bisa diselamatkan.

Hal yang sama ketika Hitler menguasai Jerman dengan label Nazi-nya. Kurangnya interaksi dengan suara hati membuat Hitler merasa wajib untuk membasmi ras Yahudi. Hemat saya, peran suara hati justru sangat diperlukan ketika kita berbicara mengenai kehidupan, masalah kemanusiaan, dan konflik berdarah.

Suara hati biasanya membantu seseorang dalam membuat sebuah keputusan etis. Ketika suara hati tumpul karena lemahnya tanggung jawab baik moral maupun sosial, maka seseorang bisa saja bertindak sebagai homo homini lupus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun