Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Artikel Utama

[Pro-Kontra] Debat Capres Tahap Dua Tanpa Kisi-kisi

15 Februari 2019   02:13 Diperbarui: 17 Februari 2019   11:02 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi kompasiana.com diolah dari kompas.com

Debat pemilihan presiden 2019 tahap kedua bakal digelar akhir pekan ini di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/02/2019) dengan bertemakan energi dan pangan, Sumber Daya Alam, lingkungan hidup, serta infrastruktur. Yang menarik, para peserta debat tidak akan menerima kisi-kisi pertanyaan seputar tema debat sebagaimana ditetapkan KPU.

Dengan tidak adanya kisi-kisi, pengamat politik Universtias Paramadina Hendri Satrio memperkirakan kedua capres akan tampil lebih otentik.

"Hal yang membedakan debat besok dengan sebelumnya adalah publik bisa melihat kedua calon presiden lebih otentik dengn gagasan-gagasan yang disampaikan karena tidak lagi mengandalkan kisi-kisi," kata Hendri dalam diskusi bertema "Menuju Debat 2, Siapa Makin Kinclong" di kawasan Veteran, Jakarta Pusat, Rabu (13/2/2019) lalu, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Keotentikan ini, dikatakan Hendri akan membantu masyarakat dalam menilai calon presiden mana yang benar-benar memiliki gagasan orisinal.

"Kita berharap ada sesuatu yang baru yang beda dengan debat sebelumnya," tegas Hendri.

Pertanyaannya, apakah debat capres kedua yang tanpa kisi-kisi ini akan membuat debat capres semakin menarik atau justru monoton?

Pro-Kontra: Debat Capres Tahap Dua Tanpa Kisi-kisi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun