Penjabaran makna dari 'sesuai kemampuan' sulit untuk diterima dan dipahani oleh telinga rakyat terutama implementasinya.
Bila ingin menyesuaikan harga sebaiknya tidak menggunakan istilah apapun yang membedakan para penggunanya, tranparansi mungkin lebih dibutuhkan jika memang tujuannya untuk menutupi biaya operasional ataupun mengurangi subsidi
Harga umumnya membedakan kualitas atau mutu layanan bukan membedakan satu orang dengan lainnya berdasarkan pendapatan.
Sedangkan preferensi adalah pilihan seseorang atas beberapa pilihan, bisa dikatakan kebanyakan dari pengguna KRL memiliki kendaraan baik roda dua atau roda empat, namun preferensi mereka lebih ke KRL karena alasan diatas tadi.
Ada baiknya pula pemerintah mengkaji lagi wacana ini atau melakukan dengan cara lain dan jika perlu mendalami kembali definisi dari commute dan commuter.