Mohon tunggu...
KKN UINSU 2023 Desa Percut
KKN UINSU 2023 Desa Percut Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kuliah Kerja Nyata Kelompok 62 UINSU

kami adalah mahasiswa KKN UIN SU 2023

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN 62 UINSU Mengadakan Workshop Ekonomi Digital bagi Pelaku UMKM

6 September 2023   13:33 Diperbarui: 6 September 2023   13:42 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MEDAN - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 62 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) mengadakan workshop ekonomi digital yang bertema "Pentingnya Legalitas Dan Pemanfaatan Teknologi Digital Bagi Pelaku UMKM". Workshop tersebut diadakan di Sanggar Seni pada hari Minggu, 6 Agustus 2023 di Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Dan di hadiri oleh Bapak Kepala Desa Percut, para Kepala Dusun serta para pelaku UMKM. Workshop ini merupakan salah satu Progja (program kerja) Mahasiswa KKN 62 UINSU yang di bimbing langsung oleh Ibu Dr. Khatibah, MA. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Pemateri dalam kegiatan ini ialah Kepala Desa Percut, Bapak Ashari Syah, S.Ag dan juga Perwakilan dari Mahasiswa KKN 62 UINSU yaitu Fauzul Hilmi Lubis selaku mahasiswa program studi Syari'ah Hukum yang juga merupakan pengusaha muda dan pelaku UMKM.

Tujuan diadakannya Workshop ini adalah untuk membantu para pelaku UMKM terutama yang berada di Desa Percut untuk mengatasi permasalahan terkait legalitas produk yang dihasilkan agar tidak dirampas merek dagangnya serta meningkatkan pemasaran produk yang telah mereka buat dengan cakupan wilayah yang lebih luas hingga keluar daerah. Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKN 62 UINSU terdapat 2 UMKM yang berkembang di Desa Percut, yaitu kerajinan tangan dari barang bekas dengan nama komunitas SOMAK dan produksi pembuatan Dodol dari buah Nipah.

Adapun materi workshop yang dipaparkan oleh Bapak Ashari Syah, S.Ag berisikan tentang suka duka menjadi pelaku UMKM mulai dari membuat konsep untuk produk yang akan dijual, pembuatan label, pembuatan izin usaha hingga cara pemasaran produk yang telah dibuat. Selanjutnya Fauzul Hilmi Lubis sebagai perwakilan KKN dan juga sebagai pengusaha muda juga memaparkan materinya yang berjudul "Pemanfaatan Teknologi Digital Bagi Pelaku UMKM". Materi tersebut berisi tentang pengertian digital marketing, suka duka dalam berwirausaha, dan pentingnya membuat branding serta membuat iklan promosi yang menarik agar produk yang dijual atau ditawarkan dapat dilirik oleh banyak orang.

Div. Dokumentasi
Div. Dokumentasi
Div. Dokumentasi
Div. Dokumentasi

Iklan Promosi yang disukai konsumen pada saat ini ialah iklan-iklan yang ada di platform digital atau media online karena selain mudah didapatkan, konsumen saat ini juga lebih tertarik untuk berbelanja secara online karena lebih efisien.

Selain itu bapak Ashari Syah juga dengan senang hati membantu para UMKM untuk mendaftarkan izin usaha para pelaku UMKM dengan cara datang langsung dan melapor ke kantor desa bahwasannya ingin mendaftarkan izin usahanya. Kegiatan workshop ini diharapkan dapat membantu pengembangan pemasaran pelaku UMKM di Desa Percut agar produknya lebih dikenal oleh banyak orang dan dapat dipakai oleh Masyarakat luas serta para pelaku UMKM selalu semangat untuk mengembangkan usaha yang mereka miliki.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun