Hadirkan Senyum Anak Negeri : Mahasiswa KKN Kolaboratif 036 Turut Serta Merayakan Hari Anak Nasional di SDN 03 Krai, Yosowilangun, Lumajang

Lumajang, 23 Juli 2025 --- Suasana ceria dan penuh tawa mewarnai halaman SDN 03 Krai, Kecamatan Yoswilangun, Kabupaten Lumajang. Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh pada tanggal 23 Juli, mahasiswa KKN Kolaboratif 036 dari Universitas Jember (Unej), Universitas Islam Jember (UIJ), dan Universitas Lumajang (UNILU)  menggelar serangkaian kegiatan edukatif dan hiburan bagi siswa-siswi sekolah dasar tersebut.

Perayaan ini menjadi momen spesial bagi para siswa, yang biasanya hanya merayakan HAN dalam bentuk seremonial singkat. Kali ini, mereka diajak aktif berpartisipasi dalam berbagai permainan edukatif, lomba mewarnai, dongeng interaktif, dan pelatihan cuci tangan pakai sabun yang dikemas secara menyenangkan.

"Tujuan kami sederhana: menghadirkan keceriaan dan memberikan ruang bagi anak-anak untuk berekspresi dan merasa disayangi," ujar Edrea Rahma Ulimaz, Salah satu Anggota tim dari KKN Kolaboratif 036.

Selain menghibur, kegiatan ini juga mengangkat tema "Anak Terlindungi, Indonesia Maju", selaras dengan kampanye nasional yang menekankan pentingnya perlindungan anak, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial. Para mahasiswa juga menyisipkan pesan-pesan moral melalui cerita dan kuis interaktif, yang mengajak siswa memahami pentingnya saling menghormati, menjaga kebersihan, dan berani berbicara jika mengalami kekerasan atau perundungan.

Momen Interaktif Mahasiswa KKNK 036 dengan siswa siswi SDN 03 KRAI merayakan hari anak nasional (Sumber : dokumentasi pribadi KKNK 036)

"Seru ada Kakak-Kakak yang datang main ke kami, kenal sama kakak-kakak yang cantik juga baik", Ucap salah satu siswi SDN 03 KRAI

Acara ditutup dengan pembagian hadiah, bingkisan edukatif, dan foto bersama dengan mahasiswa KKN. Suasana penuh kehangatan menunjukkan bahwa meski sederhana, perayaan ini meninggalkan kesan mendalam.

Dengan semangat gotong royong dan kepedulian, kegiatan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara pendidikan tinggi dan masyarakat bisa membawa dampak positif, terutama bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.