Mohon tunggu...
Fiksi Islami

Ikhtiar dan Berdoa

2 Agustus 2018   12:24 Diperbarui: 2 Agustus 2018   12:31 1078
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" Menangis lah kalau itu membuat kamu merasa lebih lega "

Tangisan aku pun terhenti aku mencoba pelan-pelan untuk menceritakan semuanya.

" Ibu kenapa sih aku tidak seberuntung mereka teman-temanku yang selalu berhasil sedangkan aku!! Setiap usaha yang aku lakukan semuanya selalu gagal. Waktu itu aku baru saja tertipu 500 ribu habis semua uang simpenanku aku juga tidak tau bagaimana bisa aku tertipu yang jelas semua itu berawal dari iming-iming masuk kerja dengan cepat aku tidak sadar bahwa saat itu aku sedang di tipu. "

" Jadi itu masalahmu yang membuat kamu selalu termenung dan tidak membuka diri kepada ibu, kamu tidak boleh merasa bahwa kamu tidak seberuntung teman-teman kamu, setiap orang mempunyai rezekinya masing-masing dari allah jika sekarang kamu merasa selalu gagal itu berarti allah sedang menguji kesabaranmu sampai dimana kesabaranmu di uji oleh allah apakah kamu mampu bertahan dalam kesabaran dan ujian atau bahkan kamu lemah dari kesabaran semua itu adalah cobaan suatu saat allah akan menjawab dari semua kesabaran dan pertanyaan kamu dengan kebahagiaan. 

Untuk masalah kayra tertipu tidak usah di fikirkan anggap saja itu sebagai shodakoh amal kita yang nantinya akan di ganti oleh allah berlipat ganda dan satu lagi lakukan lah setiap tindakan dengan bismillah dan bersholawat meminta kepada allah di jauhkan dari hal-hal buruk. "

" Baik bu kayra akan mematuhi semua perkataan yang ibu katakan terimakasih ibu selalu ada di saat membutuhkan "

" Seorang ibu harus selalu ada buat anaknya disaat anaknya susah mau pun senang "

" Aku menjadi lega setelah semuanya berbagi dengan ibu "

" Makanya kalau ada apa-apa ceritakan semuanya pada ibu jangan di pendam sendiri "

" (Tersenyum) "

Dan Allah Ta'ala berfirman :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Fiksi Islami Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun