Maksud pertanyaan saya adalah bercanda sebab dalam ajaran Islam,mereka dipercaya sebagai mahluk Jin. Tapi mahluk ini secara serius menjelaskan layaknya seorang profesor dengan untaian kalimat sastra yang sangat tinggi. Berlogat melayu kental, suaranya tegas dan berwibawa.
Dalam kehidupan mereka pada intinya sama dengan kehidupan manusia, ada pemerintahan, ada pasukan bela diri karena mereka pada dasarnya tidak hendak berperang, ada perdagangan dan ada organisasi yang memiliki tugas dan tanggung jawab.
Jawaban2 yang logis semakin membuat saya penasaran , walaupun dia mengaku sebagai mahluk Tuhan, tapi saya tetap yakin dia adalah bangsa Jin. Artinya, antara logika dan keyakinan harus berjala berimbang. Sebab, hanya dengan berbicara seperti itu belumlah dapat dijadikan sebuah kesimpulan.
Dalam pandangan Ilmu arkeologi, kitab suci umat beragama adalah artefak bahan penelitian ilmu pengetahuan. Nalar dan kemampuan berfikir manusia hingga saat ini belum mampu memecahkan dalil-dalil yang ada dalam kitab suci. Sehingga terjadi berbagai penafsiran yang menimbulkan banyak aliran keagamaan. Perbedaan penafsiran ini yang sering menjadi alasan pertikaian.
Fenomena UFO dan Circle Crops, dalam pandangan keyakinan tak salah jika ditafsirkan sebagai kendaraan Dajjal yang dipercaya akan datang menjelang hari kiamat. Circle Crops bisa diartikan kode kepada umat manusia akan datangnya hari kiamat itu. Namun dalam sudut pandang ilmu pengetahuan, UFO dan Circle crops adalah fenomena yang menjadi tantangan untuk dipecahkan. Disini manusia menggunakan akal pikiran yang pada akhirnya menemukan tehnologi yang berguna untuk kehidupan umat manusia sekaligus menghancurkan umat manusia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI