Mohon tunggu...
Umi Salamah
Umi Salamah Mohon Tunggu... Guru - Rafaeyza n Syafiqa Mom

Dunia begitu indah dan penuh warna. Manusia dilengkapi indera untuk mengalami, merasakan, dan mempelajarinya. Saya suka menjajal semua keanekaragaman yang luar biasa itu _RA

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Fatiya dan 25 Pisang Raja

30 Oktober 2018   09:35 Diperbarui: 30 Oktober 2018   09:55 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://gallery.drawastickman.com/drawings/author/sr-banana

"hebat sekali anak Ayah. Ayah juga jadi pingin ikuta nih" jawab ayah mengapresiasi ide Fatiya.

"Yah.. Jangan Atuh Pah. Pisangnya udah Habis" Fatiya menyela

"waduh.. terus ayah berbagi apa dong Dek?" Tanya Papa

"Ayah Berbagi Paket Sembako aja Ke panti Asuhan" Mama Memberi Ide

"Baik. Oke shipp. Papa Setuju banget hihi.." jawab Papa Sambil tersenyum

"Alhamdulillah.. Mama jadi punya banyak anak nih, Pah" Mama menyambut positif Ide papa.

"Asyik.. Aku juga jadi punya saudara banyak dan teman-teman yang banyak pisan ini Mah seruu deh"

"Alhamdulillah.. kita semuanya harus suka berbagi dengan cara bersedekah, Zakat, berInfak, memberi hadiah dan sebagainnya"

"Biar Apa Dek??" Tanya Mama

"Biar Disayang sama Allah. Allah sayang sama Fatiya. Sayang sama Mama, sayang sama Papa sayang juga sama semuanya"

"kalo Allah sayang. Kita akan dijaga terus sama Allah. Disayang juga sama Nabi Muhammad. Disayang juga sama seluruh penghuni langit dan bumi" Mama Menambahi

"InsyaAllah.. Aamiin ya Allah" jawab Fatiya, Mama dan Papa dengan Kompak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun