Katedrarajawen _
Ketika menulis tentang kebaikan dan kebenaran, aku bisa menulis sebaik-baik dan sebenar-benarnya, ibaratkan menulis selembar cek, aku bisa menulis berapapun nilainya yang dihendaki.Â
Kebaikan dan kebenaran yang aku tuliskan hari ini, ibaratkan menulis cek yang ada nilainya atau cek kosong pada saat mencairkan akan  terbukti.Â
Ini mengingatkan, ketika aku menulis seluruh raga, pikiran, dan jiwa perlu seirama, bahwa apa yang aku tulis semestinya memiliki nilai, bukan selembar cek  kosong yang membuat malu sendiri di kemudian hari.Â
@refleksihatiÂ