Mohon tunggu...
Kastaraly
Kastaraly Mohon Tunggu... Penulis

Ibu rumah tangga. Pembelajar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Melati Kesayangan Tuhan

10 September 2025   13:45 Diperbarui: 10 September 2025   14:03 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dua wanita muslimah hasil editan Ai Pribadi

Kendali itu sepenuhnya ada pada dirinya. 

Namun tidak.

Tidak dengan marwahnya. 

Tidak dengan imannya.

pun dengan kehornatannya. 

tiga hal itu, fatal untuk diusik--baginya. 

Namun sampai akhir, kemudahan adalah kemustahilan bagi dirinya. 

Sampai akhir, air mata adalah satu-satunya keindahan yang dimilikinya. 

Bahkan jika semua mahluk di dunia mengasingkannya dengan kejam,

nyatanya ia adalah sang Melati kesayangan Tuhan. 

Bagi-Nya,--Ia paling cantik saat menangis dengan begitu pilunya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun