Kapan pula berakhirnya ini
Kabut pekat perusak monotonitas
Ya, monoton
Kesukaanku terpenjara dalam ketakutan
-
Ragam kalam tak ada tertulis
Hanya ada coretan putih diatas kertas putih
Tentu, kau dapat mengerti
Jerit dari aku, si proletariat
-
Duduk bersama debu kini kesukaanku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!