Mohon tunggu...
Kang Dimas
Kang Dimas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Segitiga Utama dalam Revolusi Rakyat

1 Mei 2024   16:21 Diperbarui: 1 Mei 2024   16:27 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.instagram.com/p/C6YUB-VyikxdLPT5ujrd9Wu3itgdCfC2wcNdSs0/?igsh=MWltZG1lYmQxMjZmOA==

SEGITIGA UTAMA DALAM REVOLUSI RAKYAT

Ini adalah segitiga utama dalam melakukan revolusi maupun perang rakyat. Partai Revolusioner, Angkatan Bersenjata dan Front Persatuan Nasional merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Bila salah satunya tidak lengkap maka revolusi akan gagal dipertahankan. Partai Revolusioner memiliki peran sebagai pusat komando revolusi dan pembangunan basis revolusi. Tentara Rakyat berperan sebagai perlawanan rakyat terhadap kelas penindas Borjui Front Persatuan Nasional (Kelas Tertindas yang memimpin) berperan sebagai persatuan massa yang tertindas,baik kelas buruh,tani,borjuis kecil dan kelas tertindas lainnya bersatu untuk menggulingkan kelas penindas yakni kapitalis-birokrat,tuan tanah feodal dan Imperialisme. 

Selain itu, tiga senjata ini sebagai alat untuk melakukan revolusi. Revolusi akan gagal bila faktor subjektif ini terutama tiga senjata ini salah satunya tidak terpenuhi.

contoh pengalaman pengguna segitiga utama ini:

Revolusi Rusia, Tiongkok, Vietnam, Korea Utara, Afghanistan (1970-an hingga 1990-an), Yaman Selatan, dan beberapa negara lainnya.

Semua Revolusi Rakyat tidak akan lepas dari segitiga utama ini.

tentunya bisa terwujud jika diiringi :

1. Kesadaran Kelas dan Kritik Kapitalisme : Kesadaran akan ketidakpuasan terhadap ketidakadilan sosial dan ekonomi yang melekat dalam sistem kapitalis merupakan langkah awal dalam revolusi sosialis. Ini melibatkan pemahaman akan eksploitasi kelas pekerja oleh kelas kapitalis, serta kritik terhadap konsekuensi negatif kapitalisme seperti kesenjangan ekonomi dan penindasan.


2. Organisasi Kerakyatan : Organisasi sosialis yang kuat, seperti partai politik kerakyatan atau gerakan revolusioner, penting dalam membentuk dan memimpin perjuangan untuk mengubah sistem. Organisasi semacam itu menyediakan platform untuk merumuskan agenda sosialis, memobilisasi massa, dan memberikan arah politik dalam mencapai tujuan sosialis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun