Pasukan gelap, berkelebat dalam pekat, menyelinap bersama desir angin. Menyamar sebagai sahabat, menikam seketika begitu lengah mencekam suasana.
Kecil tak berdaya, sekali tepuk lenyap seketika. Menjelmalah ia dalam bayangan malam, bersekongkol dengan kantuk untuk menyerang mangsa. Di gorong-gorong gelap ia bertapa, di genangan air berwadah ia menitiskan keturunan.
Malam ini, setelah puisi ini sunyi, mereka akan datang menebar jala. Mengendap-endap, terbang berputar, bersabar menunggu dentang jam memberi aba-aba. Serbuuu...
#####
Baganbatu, februari 2023
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!