Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Puisi: Diam

6 Maret 2021   06:50 Diperbarui: 6 Maret 2021   06:55 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diam. Tetaplah diam. Meski hilir-mudik tontonan. Teruslah mengunyah pemahaman, mengiris dan membelah kejadian.

Tetap diam. Merasakan urat bicara mendendam, magma di kepala hendak menghujam. Diamlah! Keutamaan mengutarakan kebenaran.

Selalu diam. Senantiasa diam. Membiasakan diam.

Baru bicara ketika kebenaran. Tanpa sungkan, terasa ringan.

*****

Baganbatu, maret 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun