Mohon tunggu...
Kamilatuzzulfa
Kamilatuzzulfa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggis Unissula Semarang

Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hak dan Kewajiban Warga Negara: Penerapan HAM Dalam Perspektif Nilai-nilai Islam

25 Juni 2021   14:39 Diperbarui: 25 Juni 2021   14:49 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Suatu dasar negara dan ideologi suatu bangsa akan sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat di negara tersebut. Indonesia menganut ideologi pancasila dimana di dalamnya terdapat bebrapa nilai yang harus dilakukan oleh setiap warga negara Indonesia seperti; nilai Ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai keadilan, nilai musyawarah dan nilai sosial. Rakyat Indonesia bebas untuk memilih agam, berpendapat, berkumpul, berorganisasi serta turut serta dalam hal pemerintahan.  Dasar hukum yang menjamin hal tersebut ada pada UUD 1945 pasal 28E ayat (1):

"Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan meninggalkannya, serta berhak kembali."

Sebagai seorang muslim, kita harus senantiasa menghormati keyakinan orang lain. Kita tidak boleh menghina atau bahkan mencaci maki orang lain yang berbeda keyakinan dengan kita. Di Al-Qur'an telah dijelaskan bahwa kita harus selalu mengucapkan kata-kata yang baik saat berbicara kepada siapapun. Segala perlakukan yang baik akan dibalas dengan perlakukan yang baik pula oleh orang lain, bahkan akan mendapat pahala dari Allah SWT.

Dalam pekasanaan hak dan kewajiban, sebagai umat manusia kita harus saling mengetahui posisi diri kita, kita harus paham apa yang menjadi kewajiban dan hak kita. Kita harus membuka mata hati kita bahwa kita tidaklah hidup sendirian, disekeliling kita terdapat banyak orang yang akan membantu kita dalam kesusahan, tentulah kita harus memperlakukan mereka dengan baik dan dengan sopan santun. Terciptanya negara yang aman dan damai dimulai dari masyarakatnya yang tentram dan saling menghargai satu sama lain. Untuk itu, sebagai warga negara yang baik dan hamba Allah yang beriman, marilah kita sama-sama memperbaiki diri, intropeksi diri apa yang belum baik dari dalam diri kita. Perbuatan yang baik akan mendapatkan balasan yang baik juga, begitu juga dengan perbuatan yang buruk akan mendapatkan balasan yang setimpal terhadap ayang yang telah diperbuat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun