Mohon tunggu...
Arif Hidayat
Arif Hidayat Mohon Tunggu... -

yeehhaaaaaahhh..... udah gak kebalik lagiii :)\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Silahkan Saja Kau Perkosa Aku!

15 Oktober 2010   18:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:24 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oh.. biarkan aku berjalan ke utara,  mendekap mesra seorang pria yang tak terhitung lagi kerut di wajahnya

tanpa sebatang kretek yang tergambar klise

hanya seonggok tubuh renta yang terbujur di atas sampah dan terus mengharap hidup

karena ia berhak untuk hidup

dan jangan pula kau larang aku terbang ke selatan tuk bermain bersama tawa riang bocah kecil yang menangis sendu

ketika inginnya tak lagi terpahamkan

dan hanya tawa bodoh yang didapat, seolah tangisnya adalah lelucon tergila di dunia yang tak lagi waras

dan yang ia inginkan hanyalah kata

kata yang kan ia nyanyikan sendiri

untuknya sendiri

akupun tak peduli sekalipun aku harus tertatih beranjak ke timur ataupun ke barat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun