Bagaimana perkembangan Batu Bolong Cottages yang dikelola keluarga? Â Â Â Â Â Â Â
Sejauh ini masih berjalan, biarpun kami tertatih-tatih. Â Pandemi Covid-19 sangat berdampak sekali yuntuk penginapan kecil kami, karena sebelum pandemi kan Lombok ada musibah gempa bumi yang cukup kuat. Â Jadi pengaruh ke jumlah wisatawan yang datang karena pasti pada takut, baru mulai pulih sedikit demi sedikit. Saya akui tahun-tahun yang berat sih mas dari 2018
Okupansi tidak  banyak, tamu stuck dari range 0-10 kamar. Untuk mensiasatinya tenaga kerja kami sistem shifting saja saat ada tamu.  Kami atur jam masuk, paling banyak 5 karyawan.
Untuk antisipasi yaa kita teken cost ya, dari karyawan, close beberapa kamar, jujur sangat challenging utk bisa bertahan di masa pandemi ini
Boleh tahu rates harga berapa? Penerapan protokol kesehatan di sana seperti apa?
Rate kamar pada saat ini dari Rp350 ribu hingga Rp500 ribu. Selama pandemi kami menerapkan protokol kesehatan standar seperti menggunakanmasker, hand sanitizer dan cek suhu sebelum masuk hotel, sanitize ruangan, sarung tangan untuk staf
Kenangan dan pengalaman berkesan di Batu Bolong Cottages apa saja yang dirasakan Sarah?
Kalau bicara kenangan, banyak ya. Dulu sering merayakan hari ulang tahun, atau sekedar kumpul kumpul bersama teman di sana. Tamu tamu langganan yang akrab banget seperti keluarga sama aku dan seluruh staf
Tamu grup yang seumuran biasa mereka ke Lombok menjalankan misi kemanusiaan, kalau nginep berbulan bulan dan jadi akrab banget. Â Saya kangen suasana ramai hecticnya sarapan dan makan malam tamu sih
Sebagai pelaku pariwisata kebijakan apa yang diinginkan Sarah dari pemerintah?Â
Sebaiknya ditetapkan konsisten kali ya kebijakannya.  Tidak berubah rubah pada waktu yang singkat. Kebijakan jangan  dadakan. Juga dimudahkan kebijakan terkait PCR/antigen, karantina dan sebagainya.