Mohon tunggu...
Kebijakan

Dengan Program LTSHE, Ratusan Ribu Rumah di Wilayah 3 T Dialiri Listrik

18 September 2018   15:37 Diperbarui: 18 September 2018   15:53 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Untuk mewujudkan energi yang berkeadilan, Kementerian ESDM menargetkan pemasangan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) atau Home Solar System di 175.000 rumah yang tersebar di wilayah terisolir/terluar/terdalam (3T) di seluruh Indonesia pada tahun 2018 ini.

Hal itu sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo untuk memberikan penerangan kepada masyarakat yang belum terjangkau layanan kelistrikan PLN.

Kementerian ESDM telah memasang LTSHE untuk 85.000 rumah pada tahun 2017. Kemudian dilanjutkan pada tahun 2018 ini dengan memasang untuk 175 .000 rumah. Dan, ditargetkan pada tahun depan sekitar 125.000 rumah.

Program ini merupakan wujud energi berkeadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan program ini seluruh rakyat diharapkan bisa menikmati aliran listrik.

LTSHE merupakan program pemerintah untuk menerangi desa-desa yang minim prasarana listrik. Saat ini desa yang dimaksud berjumlah lebih dari 2.500 desa di seluruh Indonesia.

Dengan LTSHE ini dibagikan kepada masyarakat lokal daerah yang berada di kawasan perbatasan, daerah tertinggal, daerah terisolir dan pulau terdepan atau jauh dari jangkauan PLN, sehingga sumber energi utama yang dapat diandalkan murni dari tenaga surya.

Program pemasangan LTSHE ini merupakan bagian dari pra-elektrifikasi dari pemerintah pusat untuk memberikan akses penerangan kepada masyarakat di wilayah 3T tersebut.

Pada tahun 2017 lalu, 79.000 unit berhasil di pasang di lima provinsi, yakni Maluku, Nusa Tenggara Barat (NTB), Riau, Papua, dan Papua Barat. Kemudian pada ahun 2018 ini target pemasangan dilakukan di 15 provinsi.s

Kita tentu saja turut mendukung upaya pemerintah memberikan akses listrik kepada masyarakat yang tinggal di wilayah 3 T. Selama ini mereka telah tertinggal dan belum terjamah dengan energi listrik.

Sejak masa pemerintahan Presiden Jokowi ini, masyarakat di wilayah 3 T diperhatikan dengan serius. Hal ini perlu dilanjutkan pada periode berikutnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun