Mohon tunggu...
Junaedi SE
Junaedi SE Mohon Tunggu... Wiraswasta - Crew Yayasan Sanggar Inovasi Desa (YSID)

Penulis Lepas, suka kelepasan, humoris, baik hati dan tidak sombong.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tanggapan Langsung dari Bank BRI Unit Sewon Atas Tulisan Saya

28 Juli 2021   23:16 Diperbarui: 28 Juli 2021   23:16 577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Sebagai penulis yang baik dan bijaksana, berusaha jujur dan menarasikan cerita atau pengalaman nyatannya secara  berimbang. Begini ceritanya, setelah saya  menulis dua artikel tentang BRI ( Bank Rakyat Indonesia) yaitu salah satu Bank Nasional Asli Milik Indonesia, yang sampai saat ini masih menjadi idola nasabah dari pelosok -- pelosok desa di Nusantara.

Bahkan belum lama ini, sekitar bulan Mei, dapat cerita dari teman saya yang mengadakan pelatihan dan pendampingan secara langsung di Kabupaten Beraw, Propinsi Kalimantan Timur bahwa dalam bahasa kelakarnya,"disana atm selain BRI tidak laku".

Dalam artikel yang pertama yang berjudul "I love BRI" (24/07/2021),  salah satu kutipan tulisan saya  adalah sebagai berikut :

"Tetapi saya tetap akan menggunakan kartu atm BRI, walaupun sudah mengecewakan saya. Karena saya cinta dengan Bank Nasional Asli Milik Indonesia. Bank Rakyat Indonesia benar -- benar menjadi pilihan Rakyat Indonesia, dari pelosok desa sampai ke kota, semua menggunakan jasa layanan Bank BRI ".

Diakhir tulisan saya sampaikan sebagai berikut :

"Dengan plus minus layanan BRI, sebagai salah satu Bank Nasional, aku tetep love you. I love BRI ".

Pada tulisan saya yang berjudul "Begini Rasanya Harus Antre di CS Sampai Masuk Jeda Jam Istirahat Kantor" (26/07/2021), saya kutip kembali tulisan saya sebagai berikut :

"Sambil gelisah ketika mengantri, saya mencoba mengamati kenapa koq bisa lama banget antriannya, padahal nomor antrian saya B.021 cuma pergerakannya koq slow banget sih. Paling tidak ada dua alasan, yang saya ditemukan di TKP CS BRI unit Sewon. Pertama, petugas CS yang aktif hanya satu orang, padahal ada dua meja CS tersedia, berarti satu meja nganggur dong ".

Pada sore tadi (28/07/2021), saya kedatangan tamu yang memperkenalkan diri Totok Hendriyanta, Kaunit  BRI Unit Sewon ditemani oleh Sasongko Erlambang, Mantri BRI Unit  Sewon, yang intinya, mendapat perintah langsung dari BRI Pusat untuk mengklarifikasi kejadian yang alami, yang sudah saya tulis di beyond blogger Kompasiana.com. Dan pihak BRI  juga mengapresiasi dua tulisan saya di media Kompasiana.com tersebut dan sebagai "tanda tresna" saya mendapatkan goddy bag yang bertuliskan "Bank Rakyat Indonesia, SIMPEDES, KUPEDES (Kredit Umum Pedesaan). Terima Kasih BRI, I Love You.

 Demikian  saya sertakan klarifikasi dari BRI Unit Sewon, yang disampaikan langsung Bapak Totok Hendriyanta (Kaunit BRI Sewon) yang belum lama bertugas di BRI Unit Sewon, yaitu sejak 19 Juli 2021, tidak saya kurangi dan tidak saya tambahi redaksi isi klarifikasi pihak BRI Unit Sewon, untuk mengapreasi keseriusan BRI dalam menanggapi tulisan saya.

"Assalamu'alaikum Wr. Wb.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun