Mohon tunggu...
Junaedi SE
Junaedi SE Mohon Tunggu... Wiraswasta - Crew Yayasan Sanggar Inovasi Desa (YSID)

Penulis Lepas, suka kelepasan, humoris, baik hati dan tidak sombong.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Surat Kepada Bapak Presiden RI

27 Juli 2021   11:23 Diperbarui: 1 Agustus 2021   08:16 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Dari dua faktor tersebut , menurut saya melakukan vaksin dengan cara jemput bola, adalah salah satu solusi alternatif agar target pemenuhan vaksin Covid -- 19 sebesar 1 juta orang per hari dapat tercapai.

Bapak Presiden RI yang terhormat,

Tentu saja, apabila usul saya ini dapat dilaksanakan tetap ada syarat dan ketentuan yang berlaku, seperti adanya kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemerintah desa dengan semua pengurus lembaga desa yang ada di semua lapisan baik desa/kalurahan, padukuhan dan RT. Semakin tinggi partisipasi dari warga desa semakin dekat tercapainya tujuan bersama. Dan syarat yang kedua, adalah taat pada protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Berdasarkan  pengalaman semua warga masyarakat di Desa Panggungharjo, kami selalu melakukan kearifan lokal berskala desa dalam menangani bencana Coronavirus Disease -- 19. Praktik baik ini, yang ingin saya tularkan kepada negara, agar negara sebagai pemegang otoritas tertinggi mau mendengarkan dan mebicarakan gagasan orang desa seperti saya ini.

Atas perhatian, dan kerja samanya saya haturkan terima kasih sebesar -- besarnya. Jika ada kata -- kata yang tidak berkenan di hati, sebagai orang kecil, sebagai orang desa sekali lagi, saya memohon maaf yang sebesar -- besaranya. Salam hangat dari saya. Salam sehat selalu. Semoga Pak Presiden, selalu diberi panjang umur dan selalu diberi kesehatan oleh Allah SWT.

Wallahulmuwafiq ila aqwamith Thariq

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Bantul, 27 Juli 2021

Hormat saya,

JUNAEDI, S.E.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun