Orang sakit itu banyak. Ada yang sakit ringan, ada yang sakit berat. Kalau sakit, biasanya kita pergi ke dokter. Dokter akan memeriksa dan memberi obat. Ini yang kita sebut pengobatan medis modern.
Tapi ada juga cara lain untuk mengobati sakit. Cara ini sudah ada sejak lama, turun-temurun. Ini namanya pengobatan alternatif atau tradisional. Contohnya minum jamu, pijat, kerokan, atau metode lain yang beragam sekali.
Yang menarik, sering terdengar cerita. Ada orang sakit parah, sudah ke dokter ke mana-mana tapi belum sembuh. Lalu dia mencoba pengobatan alternatif. Setelah itu, katanya dia merasa lebih baik, atau bahkan sembuh total.
Cerita-cerita seperti ini membuat banyak orang berpikir. Apakah ada rahasia di balik pengobatan alternatif ini? Sesuatu yang mungkin belum diketahui oleh dokter modern? Ini jadi semacam misteri bagi banyak orang.
Mengapa orang memilih pengobatan alternatif? Ada banyak alasan. Mungkin merasa pengobatan dokter mahal. Atau takut efek samping obat kimia. Bisa juga karena proses penyembuhan dengan dokter terasa lama.
Ada juga yang memang percaya sekali dengan cara nenek moyang. Mereka yakin ramuan alami atau sentuhan tangan terapis tradisional punya kekuatan khusus yang tidak dimiliki obat buatan pabrik.
Selain itu, dukungan dari keluarga atau teman yang pernah sembuh dengan alternatif juga sangat memengaruhi. Kesaksian orang lain seringkali terasa lebih nyata daripada penjelasan ilmiah dokter.
Pengobatan alternatif ini bentuknya bermacam-macam sekali di Indonesia. Ada yang pakai tumbuh-tumbuhan. Ada yang pakai pijat atau akupunktur. Ada yang pakai metode energi atau doa-doa tertentu.
Masing-masing punya cara kerja yang berbeda-beda menurut praktisinya. Ada yang bilang mengeluarkan racun. Ada yang bilang melancarkan aliran darah. Ada yang bilang memperbaiki energi dalam tubuh.
Nah, misteri paling besar muncul ketika pengobatan alternatif ini tampaknya berhasil pada kasus yang sulit disembuhkan medis. Ini yang membuat pertanyaan: "Kok bisa ya?"
Apakah ini berarti pengobatan medis modern, dengan semua alat canggih dan penelitiannya, tidak punya jawaban untuk penyakit tertentu? Apakah mereka melewatkan sesuatu yang penting yang justru diketahui pengobat tradisional?
