Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Media Asing Menyoroti Gibran-Bobby Maju Pilkada, Bagaimana Menyikapinya?

30 Juni 2020   12:27 Diperbarui: 30 Juni 2020   13:03 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Kristianto Purnomo/Kompas.com

Karena punya hak politik tersebutlah kenapa Gibran-Bobby maju dalam pilkada tahun ini. Jadi, apapun yang kita katakan dan kritik layaknya akan sia-sia.

Kita harus menyikapinya dengan ada aturan tegas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku agar setiap orang yang diduga dinasti politik dilarang mencalonkan diri dalam pilkada.

Pihak Gibran-Bobby pun sepertinya tidak menghiraukan kritikan dinasti politik itu karena dalam pikiran mereka semua punya hak mencalonkan diri dalam kontestasi politik apalagi direstui oleh partai politik sebagai kendaraan politiknya.

Belum lagi, masalah menang kalah itu berada di tangan rakyat. Tak perlu dihiraukan. Kalau rakyat berkehendak, maka akan menang. Kalau rakyat suka dengan sosok calon pemimpinnya, maka pastinya akan dipilih tanpa harus melihat apa itu dinasti politik atau tidak.

Saran saja, agar media lokal maupun asing yang ribut dengan dinasti politik, sebaiknya kita bangsa Indonesia, para politisi dan pejabat membuat aturan mengenai dinasti politik itu agar dipatuhi semua peserta pemilu atau pilkada.

Kita jelaskan dalam pembentukan peraturan mengenai dinasti politik itu alasan, motif maupun dasar dari larangan dinasti politik. Kalau itu sudah dijelaskan, mungkin semua orang paham dan tidak ribut mengenai dinasti politik.

Atau, bisa jadi antara Gibran-Bobby maupun Presiden Jokowi saling mengingatkan agar tidak perlu dulu maju dalam pilkada saat Jokowi masih menjabat Presiden Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun