Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menjadi sorotan akibat pembagian bansos yang bermasalah kini mengambil langkah yang bisa dibilang tepat.
Pasalnya, Anies Baswedan memutuskan mengumumkan pemberian bantuan sosial terhadap warga Jakarta yang terdampak Pandemi Covid-19 bersamaan dengan pemerintah pusat.
"Nanti (nilai bantuan) diumumkan bareng dengan Kemensos, biar tidak sepihak saya, ujar Anies di Balai Kota Jakarta dilansir dari detik.com 12/5/2020.
Untuk diketahui dalam beberapa kesempatan sebelumnya baik Pemprov DKI Jakarta maupun pemerintah pusat melakukan konferensi pers sendiri-sendiri dalam pengumuman besaran ataupun distribusi bansos.
Penulis mencermati bahwa d ibalik keinginan Anies untuk mengumumkan bansos bareng pemerintah serta merta bagian dari kebersamaan. Ya, tidak masalah. Antar Pemprov DKI Jakarta maupun pusat memang seharusnya menekankan kebersamaan antar seorang pemimpin.
Di balik kebersamaan itupun akan menimbulkan koordinasi yang baik, sehingga sistem penganggaran memiliki transparansi yang baik dan sistem pembagian bansos pun akan semakin berjalan baik.
Kebersamaan itupun dapat menciptakan kesatuan aturan dan himbauan atau dengan kata lain, mencegah tumpang tindih peraturan yang dapat mengacaukan segala niat baik pemerintah.
Seorang pemimpin yang baik pun butuh kebersamaan dalam mewujudkan Indonesia lebih baik disertai setiap daerah pun semakin baik.
Sebab itu, tak masalah juga pengumuman bareng antar Pemprov DKI bersama pemerintah pusat. Dari hal itu, tidak menimbulkan miss komunikasi, apalagi dalam waktu lalu kita tahu beda pendapat dan "saling kritik" antar Anies Baswedan dan tiga menteri Indonesia Maju yaitu Pak Muhadjir Effendy, Juliari Batubara Mensos dan Bu Ari Mulyani sebagai Menteri Keuangan.
Adanya miss komunikasi dan saling mengkritik itupun akan mencerminkan tidak adanya kebersamaan tadi, padahal sama-sama sosok pemimpin rakyat.
Kebersamaan dalam mengumumkan bansos pun akan memberikan tingkat kepercayaan publik semakin tinggi kepada pemerintah. Dapat memberikan edukasi bagi pemerintah, berapa besaran anggaran yang akan dikucurkan dan berapa yang didapat oleh masyarakat dari pemerintah.
Sekaligus kebersamaan itu akan mematahkan segala apa yang dikatakan Pak Anies Baswedan kepada media asing yang hangat diperbincangkan. Seharusnya, antar pemerintah provinsi dan pusat saling dukung dalam setiap kebijakan. Komunikasi harus berjalan karena pemerintah daerah pun memiliki pertanggungjawaban kepada rakyat dan diawasi sistem pemerintahan oleh pusat.
Semoga saja kebersamaan mengumumkan bansos tersebut mendapat sebuah kebaikan dari sebelumnya.