Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Duh Gusti

8 September 2022   21:28 Diperbarui: 8 September 2022   21:47 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: klikdokter

"Kalau sampai nggak bayar hutang itu, ya lain kali aku nggak mau pinjami lagi. Wong ya kita harus menyekolahkan tiga anak," ucapku waktu suamiku memberitahu perihal kebiasaanmu dalam meminjam uang.

Dan benar, di saat anak sulungku baru saja masuk SMP dan butuh dana lumayan untuk masuk SMP, kamu mau pinjam lagi. Kukatakan terus terang rincian pengeluaran setiap bulan, biar kamu bisa berpikir kalau iparmu ini juga pusing untuk mengeposkan uang. 

Apalagi minyak goreng, bawang merah, cabe, BBM harganya berganti. Kuceritakan juga kalau aku punya hutang yang harus kulunasi. Harapanku, kamu tidak bertumpu pada keluarga kami. Toh kakak kandungmu ada yang menjadi dosen, kenapa tak kamu pinjam saja kepadanya. Aku tak habis pikir.

***

Hari ini, kamu kembali menghubungiku. Memastikan aku bisa meminjami uang apa tidak. Kuceritakan saja kalau bulan ini, saat masih tanggal 8, uangku tinggal empat ratus ribu rupiah. Itu untuk kebutuhan sampai akhir bulan. Bayangkan bagaimana aku mengelola uang, kalau kamu peka.

Ternyata oh ternyata, kamu tak peka juga dengan ujaran penolakanku.

"Terus uangnya mau dipakai apa nggak, mbak?" Tanyamu tanpa merasa bersalah.

Duh Gustiiii. Bagaimana caraku menjelaskan kalau aku tak bisa membantumu? Kita sama-sama perempuan lho. 

Branjang, 8 September 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun