Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tak Ada Kabar Berita

25 Agustus 2022   15:31 Diperbarui: 25 Agustus 2022   15:32 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: islampos

Sambil kuusahakan untuk mengikuti acara reuni, buka bersama demi bertemu denganmu lagi. Untuk kesekian kalinya aku harus legowo, berbesar hati untuk tak berharap lagi padamu.

Kau menghilang. 

Pelan-pelan, aku berusaha membuka hati untuk lelaki lain. Rian. Kau pasti tak mengenalnya. Dia adalah teman kerjaku di kantor. Dia berusaha keras meyakinkan aku untuk bisa melangkah bersama, membangun rumah tangga.

Kalut. Ya, aku sempat kalut untuk memutuskan apakah aku menerimanya atau menolaknya.

"Aku akan mengenalkanmu dengan ibu bapak dan saudara-saudaraku, Ra!"

Mendengar itu, aku yakin bahwa Rian adalah lelaki yang bisa menjadi imam yang baik untukku. Tak sekadar mengajakku untuk berpacaran. Dia memang dewasa. 

Namun, betapa terkejutnya aku saat sampai rumah Rian dan orangtuanya. Kau tampak ada di sana. Ikut makan bersama. 

"Coba kamu carikan calon isteri buat adikku itu, Ra!" Goda Rian padamu.

Branjang, 25 Agustus 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun