Mohon tunggu...
Johanna Ririmasse
Johanna Ririmasse Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis

L.N.F

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bilamana

20 November 2019   10:54 Diperbarui: 20 November 2019   11:23 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seringai siang menyapa di langit biru
Mengajak angin bertiup sejuk
Mendung yang mengintip malu
Seakan menunggu waktu berlalu

Jejak-jejak langkah meninggalkan bayangan
Jalan di depan menjanjikan harapan
Angin berbisik kepada mentari
Dedaunan tersenyum sambil menari 

***

Bilamana langit tersenyum
Pandanglah mentari yang cerah
Bilamana langit menangis
Pandanglah mendung yang mendera

Waktu berjingkrak melompat dan berputar
Detak jantung berdegup dan berdebar
Adakah hidup yang memberi hidup
Bilamana Tuhan hadir untukku dan untukmu

Jakarta, 20 Nopember 2019

Dipojok Jiwa,

Johanna Ririmasse

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun