Mohon tunggu...
Johanis Malingkas
Johanis Malingkas Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat kata

Menulis dengan optimis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pontius Pilatus

15 April 2022   11:04 Diperbarui: 15 April 2022   11:29 1429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi cuci tangan pontius pilatus (sumber:koko-twitter.com)

Alangkah beratnya beban yang kau pikul dalam suatu sidang pengadilan
sosok sentral yang harus mengambil keputusan
memilih dua pesakitan
yang diantar massa yang membludak

Alangkah beratnya bebanmu
menghakimi seseorang yang kau nilai tidak memiliki kesalahan
ketika kau diliputi ketakutan kehilangan jabatanmu
dalam tekanan mental massa yang dilanda amarah dan benci

Alangkah sedih jiwamu
ketika dilema menerpa pikir dan hatimu
melepaskam seorang penjahat tersohor
ataukah melepas seseorang yang menurut kacamatamu tidak ada kesalahan

Alangkah indahnya menyaksikan sikapmu
diantara kegelisahan batin
kau membasuh tanganmu dihadapan orang banyak
kau katakan kalian semua yang menanggung dosa orang yang tak bersalah ini bukan aku

Alangkah tindakan cuci tanganmu jadi peristiwa monumental
cuci tangan bukan bermakna meenjaga kebersihan dan kesehatan tubuh
namun ini cuci tangan menghindari tanggung jawab

Alangkah dalamnya makna keputusanmu
kepotusan yang luar biasa yang bikin banyak orang jadi geram
faktanya hingga kini jarang atau tidak ditemukan data ada orang tua menamai putranya
dengan nama: PONTIUS PILATUS...

Pontius Pilatus
kau telah di utus
jadi bagian dalam rencana Agung-Nya yang mengkultus
Jumat Agung nan kudus!

(catatan siang dimomentum peringatan JUMAT AGUNG)

JM-15042022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun