Mohon tunggu...
Johanis Malingkas
Johanis Malingkas Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat kata

Menulis dengan optimis

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Manfaat Menulis di Kompasiana (Catatan Akhir Tahun Seorang Kompasianer)

16 Desember 2021   04:28 Diperbarui: 16 Desember 2021   04:49 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kompasiana(sumber:kompasiana.com)

Berada atau berselancar di Kompasiana saya mendapatkan manfaat besar yang saya rasakan sendiri. Di Kompasiana ini saya mengasah pikiran dan menambah wawasan. Menambah sahabat yang tersebar se nusantara bahkan se jagad.

Salah satu manfaat saya di Kompasiana dan saking aktifnya menuliskan tentang fakultas dan universitas tempat saya bekerja hingga saya dijuluki kalangan kolega sebagai KOMPASIANA hehehe. Ya, rektor dan dekan dalam aktivitas di kampus sering mengatakan : itu si Kompasiana hadir..wkwkwk.

Sekedar catatan manfaat saya berkompasiana, tulisan saya yang "semenanja" (pinjam istilah Ruang Berbagi) ini pernah diminta di tuliskan kembali oleh jurnal Eko-Region SUMA. Kalau tak salah tulisan saya bertajuk "Danau Tondano Semakin Dangkal"(Kompasiana. 5 Mei 2015). Ada rasa bangga bila tulisan kita masuk dalam bunga rampai buku, antara lain : In-Toleransi nya alm Thamrin Sonata,  "150 Kompasianer Menulis"nya Tjiptadinata Effendi.

Ada pula tulisan saya berjudul: "Ide "Gila" Buat Mendikbud Nadiem Makarim" yang cukup menghebohkan medsos, karena pernah di cuplik media seakan akan itu ide pak Mendikbud padahal itu ide dan gagasan "gila" saya. wkwkwk...bila berkenan simak disini:https://www.kompasiana.com/johanisalbertmalingkaspacaran/5dd367f2097f36658b00a2e2/ide-gila-buat-mendikbud-nadiem-makarim

Ya, memang tulisan saya sudah tidak pernah di label AU oleh admin. Sesekali hanya muncul di NT. Walaupun ada kerinduan agar tulisan bisa nongol di AU namun itu bukan wewenang saya, itu hak admin. Itupun bukan obsesi saya karena saya hanyalah penulis biasa biasa dan suka suka serta tidak fokus. Apapun yang terjadi saya tetap menulis dan berinteraksi di Kompasiana.

Setiap kompasianer pasti punya keinginan dan kebutuhan berkompasiana. Keinginan saya untuk menulis artikel kompasiana dan menjadikan sebuah buku belum tercapai. Ada keinginan pribadi menulis buku bertajuk : "Unsrat Dimata Seorang Kompasianer" hanya menjadi konsep dan gagasan, semoga harapan ini akan terealisasi dan mohon dukungan sahabat kompasianer agar itu dapat terwujud.

Nah, apa yang menjadi curhat sahabat kompasianer akan menjadi catatan menarik bagi kita karena mungkin itu pun menjadi bagian dari apa yang kita rasakan selama berselancar di rumah besar bersama ini, bukan?

Bagi saya pribadi, jadilah diri kita sebagai kompasianer yang selalu peduli dengan sesama kompasianer. Apa yang menjadi pergumulan pribadi kompasianer dalam berkompasiana menjadi pergumulan kita juga.  Apa yang dirasakan sakit oleh sebuah jari manis tangan kita akan dirasakan oleh jari jempol tangan kita, bukan?

Inilah sekilas catatan akhir tahun saya sebagai kompasianer yang berada di ujung utara pulau Celebes.

Semoga bermanfaat.

Salam Kompasiana!!!

JM-16122021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun