Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

"Menggapai Angan di Tengah Badai"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"Circle Yang Menjerumuskan" Teman Buruk Itu Gak Selalu Kelihatan Jahat

21 September 2025   12:39 Diperbarui: 21 September 2025   12:39 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Teman buruk nggak selalu datang dengan wajah jahat. (Sumber foto: Jandris_Sky)


Circle itu kayak kolam. Kalau airnya jernih, kita jadi segar. Kalau keruh, kita pun ikut kotor. 

Circle yang Menjerumuskan: Teman Buruk Itu Gak Selalu Kelihatan Jahat

Pernah nggak sih kamu merasa nyaman banget sama circle pertemananmu? 

Tiap hari nongkrong bareng, ketawa-ketawa, dan rasanya dunia jadi lebih ringan karena ada mereka. 

Tapi, lama-kelamaan kamu sadar, ada yang aneh. Bukan karena mereka langsung ngajak hal-hal buruk secara terang-terangan, tapi kok hidupmu terasa stagnan, bahkan cenderung mundur? 

Nah, di sinilah bahaya circle yang menjerumuskan itu mulai terasa.

Sering kali, orang mikir kalau teman buruk itu pasti kelihatan jahat. Misalnya, suka ngajak ribut, nyuruh pakai narkoba, atau hal ekstrem lainnya. 

Padahal kenyataannya nggak selalu begitu. Banyak circle yang kelihatan seru, kompak, bahkan bikin nyaman, tapi ternyata pelan-pelan malah bikin kita jauh dari tujuan hidup.

Teman Buruk Bukan Selalu Berwajah Jahat

Teman yang menjerumuskan itu sering kali justru hadir dengan wajah ramah. 

Mereka bisa jadi teman yang paling sering ada, yang selalu ngajak nongkrong, atau yang paling bisa bikin kita ketawa. 

Masalahnya, kalau kebersamaan itu diisi dengan hal-hal yang nggak produktif, justru di situlah racunnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun