Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

"Menggapai Angan di Tengah Badai"

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Apa Kunci POC Berkualitas? Ini Rahasianya!

8 April 2025   20:42 Diperbarui: 8 April 2025   20:42 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pupuk Organik Cair (POC) dari limbah buah-buahan. (sumber foto: Jandris_Sky)

"Bikin POC sendiri di rumah? Jangan lupa tambahkan bahan sakti ini!"

Dalam pertanian organik, pupuk organik cair (POC) sudah menjadi senjata andalan bagi para petani maupun penghobi tanaman. 

Tak hanya ramah lingkungan, POC juga terbukti mampu meningkatkan kesuburan tanah, memperkuat daya tahan tanaman, hingga meningkatkan hasil panen secara alami. 

Namun, di balik keberhasilan pembuatan POC, ada satu bahan yang sering kali dianggap sepele, padahal perannya sangat krusial: gula pasir.

Gula memberikan 'bahan bakar' instan bagi mikroorganisme untuk berkembang biak dengan cepat. (sumber foto: Jandris_Sky)
Gula memberikan 'bahan bakar' instan bagi mikroorganisme untuk berkembang biak dengan cepat. (sumber foto: Jandris_Sky)

Gula pasir yang selama ini kita kenal sebagai pemanis dalam teh atau kopi, ternyata punya peran besar dalam menciptakan POC berkualitas tinggi. 

Banyak yang belum tahu bahwa rahasia fermentasi optimal dan nutrisi tanaman yang kaya sebenarnya bermula dari butiran manis ini. 

Mengapa bisa begitu? Mari kita kupas lebih dalam.

Gula Pasir: Sumber Energi untuk Mikroorganisme

Proses pembuatan POC sangat bergantung pada kerja mikroorganisme seperti bakteri dan jamur. 

Mereka bertugas menguraikan bahan organik baik dari limbah dapur, kotoran hewan, daun kering, hingga buah-buahan menjadi senyawa sederhana yang bisa diserap langsung oleh tanaman. 

Tapi, seperti halnya manusia, mikroorganisme juga butuh makanan. Dan di sinilah peran gula pasir sangat penting: sebagai sumber energi utama mereka.

Gula pasir mengandung sukrosa, sejenis karbohidrat sederhana yang sangat mudah dikonsumsi mikroba. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun