Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

"Menggapai Angan di Tengah Badai"

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

"Mbah Kupi" Pupuk Organik Cair Limbah Kulit Pisang dari Sisa Makan Bergizi Gratis (MBG) di Bulan Ramadan

11 Maret 2025   15:39 Diperbarui: 11 Maret 2025   17:00 763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pupuk Organik Cair Limbah Kulit Pisang dari Sisa Makan Bergizi Gratis (MBG). (sumber foto: Jandris_Sky)

Pupuk organik cair limbah kulit pisang (Mbah Kupi)dari sisa makan bergizi gratis (MBG) di bulan ramadan.

Bulan Ramadan adalah momen istimewa yang tidak hanya dipenuhi dengan ibadah, tetapi juga kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat. 

Salah satu program yang tetap berjalan selama bulan suci ini adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), yang menyediakan makanan sehat bagi anak-anak sekolah. 

Dalam skema Ramadan, makanan diberikan dalam bentuk paket untuk dibawa pulang dan dikonsumsi saat berbuka puasa. 

Menu MBG mencakup pisang, roti, susu, telur rebus, dan kurma---semua merupakan sumber nutrisi penting bagi pertumbuhan anak.

Menu makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan sumber nutrisi penting bagi pertumbuhan anak. (sumber foto: Jandris_Sky)
Menu makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan sumber nutrisi penting bagi pertumbuhan anak. (sumber foto: Jandris_Sky)

Namun, dari pelaksanaan program ini, muncul tantangan dalam pengelolaan limbah organik, terutama kulit pisang yang dihasilkan dalam jumlah besar. 

Jika tidak dikelola dengan baik, limbah ini bisa menjadi sampah yang mencemari lingkungan. 

Oleh karena itu, inovasi untuk mengolah kulit pisang menjadi Pupuk Organik Cair (Mbah Kupi) menjadi solusi yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga bermanfaat bagi pertanian dan penghijauan sekolah.

Mengapa Kulit Pisang?

Kulit pisang sering kali dianggap sebagai limbah yang tidak berguna, padahal mengandung berbagai nutrisi penting bagi tanaman, seperti:

  • Kalium (K) -- Membantu pertumbuhan bunga dan buah pada tanaman.
  • Fosfor (P) -- Mendukung perkembangan akar dan meningkatkan ketahanan tanaman terhadap penyakit.
  • Kalsium (Ca) & Magnesium (Mg) -- Memperkuat dinding sel tanaman dan meningkatkan produksi klorofil untuk fotosintesis.
  • Nitrogen (N) -- Membantu pertumbuhan daun dan batang tanaman.

Dengan kandungan tersebut, kulit pisang dapat diolah menjadi pupuk organik cair yang berkualitas tinggi dan mudah diserap oleh tanaman.

Proses Pembuatan Pupuk Organik Cair (Mbah Kupi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun