Awal yang bagus sudah dimulai. Presiden Jokowi telah mengumumkan bahwa mereka yang melakukan aktifitas diluar ruang dan bila tidak ramai diperkenankan untuk tidak memakai masker. Sedangkan mereka yang beraktifitas didalam lingkup ruangan masih diharuskan mengenakan masker.
Artinya sebentar lagi kita akan memasuki masa akhir dari pandemi covid-19.
Tahun politik bisa berjalan dengan normal dan tanpa batasan lagi. Panggung-panggung dangdut akan boleh beroperasi penuh meyambut para calon kandidat Presiden 2024.
Wow, luarbiasa.
Golkar, PPP dan PAN sudah mendeklarasikan kerjasama untuk pertarungan nanti. Dari formasi yang terbentuk ini, sepertinya yang menjadi kepala adalah Golkar, yang dua lagi jadi tangan dan kaki.
Mungkin sebentar lagi Nasdem akan mendeklarasikan juga poros baru untuk maju sebagai Presiden, karena selama ini Nasdem biasanya selalu didepan - kendati kali ini kecolongan oleh Golkar.
Menurut hitung-hitungan saya, pada babak awal ini akan terbentuk 4 kelompok sebelum nantinya mengkerucut menjadi 2 poros saja.
Lalu kemana Prabowo selama ini, koq adem ayem saja. Tidak kedengaran pernyataan atau apa saja yang mengindikasikan hasratnya untuk menjadi Presiden.
Jika silahturahmi lebaran kemarin ke beberapa pondok pesantren dianggap sebagai lobby-lobby sepertinya tidak juga. Toh, dihari yang baik sebaiknyalah kita saling mengunjungi.
Hanya satu alasan bahwa Prabowo tidak terlihat gencar memasarkan dirinya - Prabowo sudah mendapatkan kepastian dari kolega partai politiknya bahwa mereka akan mencalonkan dirinya sebagai Presiden.
