Mohon tunggu...
Itha Abimanyu
Itha Abimanyu Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Ketidakpastian Cinta

14 Maret 2024   21:18 Diperbarui: 19 Maret 2024   20:04 434
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Freepik via grid.id

Masih tersisa sepotong sinar
Dari rembulan yang menempel di belukar
Sedikitnya menerangi sajak-sajak cinta
Menjaga dia agar tetap menyala
Lalu kau, aku, dan kenangan
Menelusuri jejak sebuah perjalanan
Berhenti di lembar almanak
Menunjukkan betapa jauhnya jarak

Apa cerita merupa sebilah sunyi?
Tak habis menuliskan dirinya pada puisi
Melafazkan beberapa luka
Yang tidak pernah usai kita baca
Resah tentang ketidakpastian
Masih tergores di larik kesekian
Bagaimanapun, bukankah kita juga mencoba
Membahasakan cinta dalam doa-doa

Baca juga: Andai Saja

Sumedang, 14 Maret 2024

Baca juga: Puasa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun