Mohon tunggu...
Isep Suprapto
Isep Suprapto Mohon Tunggu... Pegiat Pendidikan

Hobi : Menulis, Membaca, Jogging, Cycling, Baca Qur'an

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bijaksana Bijaksini

22 September 2025   05:12 Diperbarui: 22 September 2025   05:12 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bijaksana bijaksini llustrasi (Canva ku (Sumber: Canvaku)

Bijaksana dan Bijaksini

Manusia dalam mengarungi kehidupan dihadapkan pada berbagai pilihan, tantangan, dan permasalahan yang menuntut sikap tepat dalam mengambil keputusan. Oleh karena itu, setiap manusia perlu memiliki sikap bijaksana dan bijaksini agar mampu menata hidup dengan penuh kearifan, ketenangan, dan arah yang benar. Bijaksana adalah kemampuan seseorang untuk mengambil keputusan berdasarkan pertimbangan akal sehat, pengalaman, dan nilai moral. Orang yang bijaksana tidak tergesa-gesa, tidak egois, dan mampu melihat suatu persoalan dari berbagai sudut pandang. Sikap bijaksana juga ditandai dengan kemampuan mengendalikan emosi, berbicara dengan sopan, serta menempatkan sesuatu sesuai tempatnya. Sedangkan bijaksini lebih menekankan pada kemampuan seseorang untuk bertindak secara tepat, bijak dalam perbuatan nyata. Jika bijaksana lebih kepada sikap hati dan pemikiran, maka bijaksini adalah wujud nyatanya. Orang yang bijaksini bukan hanya mampu berbicara baik, tetapi juga mampu menghadirkan solusi, mengambil langkah yang bermanfaat, dan memberi teladan dalam kehidupan sehari-hari.

  • Pentingnya Bijaksana dan Bijaksini

Membangun Keharmonisan

Dengan sikap bijaksana dan bijaksini, hubungan antarindividu akan terjalin lebih harmonis karena setiap orang mampu menahan diri, memahami orang lain, serta menghargai perbedaan.

Menghindari Konflik

Banyak masalah dalam kehidupan timbul karena sikap tergesa-gesa, egois, dan tidak bijak. Dengan bijaksana dalam berpikir serta bijaksini dalam bertindak, potensi konflik dapat ditekan.

Menjadi Teladan

Orang yang bijaksana dalam tutur kata dan bijaksini dalam perbuatan akan menjadi teladan bagi lingkungan sekitar, baik dalam keluarga, sekolah, tempat kerja, maupun masyarakat luas, lalu  membangun kepribadian mulia yang akan melatih manusia untuk selalu berbuat adil, jujur, sabar, dan rendah hati sehingga terbentuklah kepribadian yang luhur.

  • Implementasi dalam Kehidupan Sehari-hari

Mendengarkan pendapat orang lain sebelum mengambil keputusan.

Mengendalikan emosi saat menghadapi masalah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun