Mohon tunggu...
Irsad Ahmad Ananda
Irsad Ahmad Ananda Mohon Tunggu... UIN SUNAN KALIJAGA

24107030044- Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga jurusan ilmu komunikasi yang sedang mencari jati diri lewat tulisan artikel. "kalau buku adalah jendela dunia, berarti jika ingin dikenal dunia maka jadilah penulis."

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Kota Gudeg, Kota Pelajar, Kota Wibu? - Sisi Lain Kota Jogja

20 Mei 2025   23:41 Diperbarui: 20 Mei 2025   23:45 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Permainan LARP dok: pribadi

 

Kalau bicara soal Jogja, yang langsung kepikiran biasanya adalah gudeg, budaya Jawa, Malioboro, atau suasana kota pelajar yang tenang dan ramah. Tapi, pernah nggak sih kamu membayangkan Jogja juga bisa jadi tempat yang hidup banget buat para wibu dan pecinta pop culture Jepang?

Yup, kamu nggak salah baca.

Di kota ini, budaya wibu bukan cuma hidup tapi berkembang, berkumpul, bahkan punya panggungnya sendiri. Mulai dari event, komunitas, sampai ruang ekspresi, semuanya ada. Dan salah satu buktinya adalah gelaran Comipara alias Comic Paradise yang rutin diadakan dua kali setahun.

Nah, di artikel ini aku bakal cerita soal pengalaman pertamaku datang ke Comipara, keseruan yang kutemui, sampai obrolan santai bareng salah satu pengunjung yang udah lama banget jadi bagian dari perwibuan disini. Siapa tahu, kamu yang awalnya cuma sekadar penasaran, jadi bisa lihat sisi lain dari Jogja dan dunia jejepangan yang nggak kamu kira sebelumnya.

Waktu itu mas ku tiba-tiba ngajakin ke acara Comipara, aku cuma mikir, "Loh, ini apaan?" Tapi karena hari itu aku lagi senggang dan dia juga baru sembuh dari demam berdarah kayaknya butuh hiburan juga ya udahlah, aku ikut aja.

Sabtu, 17 Mei 2025, kami berangkat ke Jogja Expo Center. Tiket masuknya ternyata 40 ribu kalau beli on the spot kukira murah ya ternyata agak mahal, meskipun untuk yang namanya hobi, untuk event segitu ternyata relatif murah, karena ya... kalu udah namanya hoi, gaada yang namanya kemahalan kan. (dan untungnya, aku dibeliin tiketnya). Begitu masuk, langsung terasa banget vibes-nya, jejepangan banget, Cosplayer mondar-mandir di mana-mana, dari yang imut-imut sampai yang bikin pangling. Ada juga bazar makanan bakso, burger,sampe kopi. Dan booth yang jual segala macam merch anime: gantungan kunci, pin, totebag, sampe figure semua komplit! Dan disitu aku juga ketemu sama beberapa temenku mulai dari sma, sama temen kuliah, dan ada juga temen smp yang ternyata dia jadi cosplayer disana, tapi aku ga ketemu dia, tapi pas aku disitu, katanya dia juga disitu, mungkin ga pas aja waktunya kali ya

Permainan LARP dok: pribadi
Permainan LARP dok: pribadi

Tapi yang paling bikin aku kaget itu ternyata ada area LARP ditengah venue. Baru tau kalau LARP itu kepanjangannya Live Action Role Play, semacam simulasi pertarungan dengan kostum dan senjata ala ksatria zaman medieval. Seru banget! Semua senjatanya dari bahan ringan jadi aman, dan siapa pun bisa ikutan. Rasanya keren di jogja ada suasana baru kaya gini.

Menjelang malam, suasana makin pecah. Ada pentas cosplay dan sesi joget-joget ala konser idol Jepang. Para pengunjung ngumpul, nyanyi bareng, dan teriak-teriak chant rame-rame. Aku sendiri cuma bisa berdiri dan senyum-senyum sendiri, sama temen temen yang juga sama sama ga paham dan baru masuk ke acara ini. ternyata begini dunia mereka.

Dance Chant saat pengunjung menari dok: pribadi
Dance Chant saat pengunjung menari dok: pribadi

Comipara alias Comic Paradise ternyata  bukan sekadar acara random. Ini event yang sejak 2023 jadi tempat kumpul para kreator dan penikmat komik, anime, dan pop culture Jepang. Diselenggarakan dua kali setahun di Jogja Expo Center, acaranya gede banget dan ngumpulin orang dari berbagai kalangan.

Di sana, pengunjung bisa ngobrol langsung sama komikus, liat penampilan idol, ikut lomba cosplay, jajan makanan , sampai belanja merch lucu-lucu. Pokoknya kalau kamu punya hobi yang bersinggungan sama budaya Jepang, ini tempatnya.

Biar makin ngerti, aku ngobrol sama Naufal, teman SMA ku yang juga jadi salah satu pengunjung sekaligus otaku yang udah lama banget berkecimpung di dunia per-wibuan. "Aku kenal anime itu sejak SD," katanya. "Waktu itu diajak temen nonton anime lucu, eh keterusan sampe sekarang."

Buat Naufal, jadi wibu bukan cuma soal nonton anime. Ia aktif ikut event kayak Comipara, beli merchandise (dari Gundam sampai Genshin Impact), dan mantengin update-an pop culture Jepang.

"Jogja tuh tempat yang nyaman buat wibu," jelasnya. "Banyak event besar, bahkan ada yang disetujui sama Dinas Pariwisata. Genshin aja pernah ngadain acara di Turi. Jadi ya nggak aneh kalau budaya ini tumbuh subur di sini."

Soal tempat favorit? "Biasanya mall buat nyari figure atau merch. Tapi event-event besar juga sering digelar di JEC, Lippo, Amplaz, bahkan Benteng Vredeburg."

Pas ditanya Jadi Wibu Sering Dicap Negatif, Nggak? "Pernah," kata Naufal, "Dibilang kekanak-kanakan, ngabisin duit, nggak ada faedahnya. Tapi ya gimana ya, semua orang punya hobinya masing-masing. Selama nggak ngerugiin orang lain, kenapa harus diurusin?"

Menurut dia, budaya wibu itu nggak sekadar nonton anime doang. Banyak wibu yang justru punya kreativitas tinggi. Ada yang jago gambar, desain, bahkan jualan merch buatan sendiri. "Waktu Comipara kemarin, aku beli tas dan gantungan kunci bikinan anak-anak komunitas sendiri. Kreatif banget," katanya.

Nggak cuma soal cuan. Beberapa komunitas juga aktif secara sosial ada yang bikin bakti sosial, bahkan pernah ikut aksi demo. "Jadi sebenernya budaya ini nggak sesempit yang orang kira."

Pengalaman ke Comipara ini bikin aku sadar: Jogja emang kota yang unik. Di satu sisi, kamu bisa ngeliat budaya tradisional seperti wayang dan batik. Tapi di sisi lain, ada juga budaya-budaya baru kayak budaya wibu yang tumbuh pesat, punya ruang, dan diterima.

Dan mungkin itu yang bikin Jogja selalu menarik karena ia nggak pernah menutup diri pada sesuatu yang dianggap "berbeda".

Mungkin kamu bukan penggemar anime, atau belum pernah ikut event-event semacam ini. Tapi kalau suatu hari kamu lagi senggang di Jogja, coba deh mampir ke Comipara atau event jejepangan lainnya. Siapa tahu, kamu nggak cuma dapet foto bareng cosplayer kece, tapi juga pengalaman yang nggak kamu sangka sebelumnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun