Penasaran setelah membaca hotel-hotel yang angker, penulis kemudian menemukan bahwa salah satunya adalah hotel First World yang layak untuk dikunjungi, terletak di wilayah Genting Highlands, yang masuk negara bagian Pahang Malaysia. Hotel itu memiliki 6118 kamar dan hanyalah hotel bintang tiga namun tercatat sebagai hotel terbesar keempat di dunia dalam kategori jumlah kamar. Dibuka 1 Januari 2008, sehingga dapat dikatagorikan hotel yang cukup tua. Reservasi bisa langsung ke reseptionist, kadang harga kamar dijual sangat murah. [caption id="attachment_294283" align="aligncenter" width="300" caption="dok. pribadi"][/caption] Menurut penduduk lokal, wilayah Genting Highlands (1860 meter diatas permukaan laut) adalah tempat yang paling berhantu di Malaysia. Hal ini disebabkan oleh banyaknya orang yang bunuh diri di kamar hotel setelah mereka kalah besar dalam berjudi, paling sering kamar tamu diketuk-ketuk oleh hantu Genting Highlands. Perlu ditambahkan informasi bahwa di Hotel inilah telah dilegalkan sebuah kasino didalamnya. Menurut peraturan, Kasino itu hanya boleh bagi warga negara Malaysia yang non-muslim, artinya seluruh rakyat Malaysia yang beragama Islam dilarang masuk ke dalam Kasino itu. Pemerintah Malaysia memang melindungi warga negara yang beragama Islam dari segala bentuk perjudian. Warga asing dapat masuk tanpa terkecuali. Sayangnya penulis dilarang memotret kasino itu, sehingga tidak dapat menampilkannya di rubrik ini. Menurut seorang security dan beberapa staff hotel yang ditampung di asrama pada Flat-flat yang berdiri megah disamping Hotel First World, mereka sering mendengar longlongan "arwah" di tengah malam. terkadang terjadi penampakan orang dengan baju merah yang tengah melompat di jurang-jurang sekitar hotel, atau yang paling terkenal adalah adanya hantu wanita yang konon sering berjalan di koridor-koridor hotel mencari "kepalanya" yang hilang sepanjang 28 (dua puluh delapan) lantai hotel. Para staf kebersihan (cleaning service) sering mendapati lampu kamar hotel hidup dan mati sendiri, berulang-ulang byar-pet byar-pet seperti ada yang menekan saklar lampu. Juga air di kamar mandi hidup sendiri, begitu pula TV di kamar-kamar hotel hidup sendiri ketika dibersihkan. Ada lagi cerita lain. Menurut cerita seorang pengunjung, di dalam kasino itu tepatnya di ruang privat VVIP terdapat sekuntum bunga Teratai emas, dimana teratai itu konon memberikan tanda bagi para penjudi. Apabila tiba-tiba sekumtum bunga Teratai itu mengembang maka banyak penjudi yang akan menang, sebaliknya bila kuntum Teratai itu kuncup banyak penjudi yang kalah. Penulis hanya senyum menahan geli atas cerita pengunjung itu. Hal itu tidak masuk akal apalagi Teratai itu tidak alami namun berwarna emas ?. Bila anda berkunjung ke hotel tersebut dan banyak bertanya mungkin akan terdapat 1001 cerita angker. Memang cukup banyak penulis dengar dan yang bercerita pun sangat bersungguh-sungguh. Bisa dirasakan agak merinding bila berwisata sambil jalan-jalan mengitari Hotel, penulis merasakan getaran jiwa saat masuk lorong kamar, begitupun saat keluar kamar masuk loronglorong rasa senyap dan merinding pun terasa di seluruh tangan. Penulis agak sensitif berkaitan dengan mahluk halus, tetapi karena banyaknya lampu pijar yang menyala sangat terang maka keangkeran Hotel tidak begitu terasa. Justru terdengar banyak teriakan tamu remaja dan pemuda-pemudi pengunjung hotel yang gembira berlibur di Genting Highlands. [caption id="attachment_294289" align="aligncenter" width="300" caption="dok. pribadi"]



Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI