Mohon tunggu...
Intan Nur Fauziah Saputri
Intan Nur Fauziah Saputri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - writer Indonesia, Pelajar, Penulis Beberapa Karya Tulis

perkenalkan saya Intan Nur Fauziah S. biasanya dipanggil Intan, Hobi saya membaca dan menulis. bagi saya menulis adalah hobi terbaik saya karena melalui tulisan ini saya bisa menyampaikan beberapa gagasan. pemilik akun bisa di ketahui melalui akun Instagram @intan_nfs salam literasi

Selanjutnya

Tutup

Diary

Belajar dari Kesalahan Sebelum Merasakan Kehilangan

7 Juli 2022   14:24 Diperbarui: 7 Juli 2022   14:39 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Di setiap waktu akan selalu ada perubahan dimana tidak perubahan itu datang dari kesalahan dan kehilangan. Waktu tidak akan pernah merubah segalanya, Maka dari itu kita di tuntut untuk tidak menyia-nyiakan dan belajar sebelum benar-benar merasakan pahitnya kehilangan. Seseorang yang datang antara yang dulu dengan sekarang pasti memiliki perbedaan tergantung respond kita kepada seseorang.

Kesalahan terbesar adalah kesalahan yang datang ketika kita merasakan bagaimana pedihnya kehilangan seseorang yang selama ini ada untuk kita. Bagaimana tidak dia yang selama ini kita tunggu, yang selalu Ada, yang selalu membuat tawa bahkan membuat kita menjadi pribadi yang baik Kini harus berujung pergi.

Kita tidak pernah tau ketika kita bersama seseorang yang tulus dan yang benar-benar kita cintai ternyata dia yang menyakiti, kita tidak akan pernah tau orang yang paling kita takuti kehilangan ya justru dia menyuruh kita pergi bahkan kita tidak pernah tau orang yang kita benci justru dia yang paling peduli.

Kali ini Artikel ini membahas Cinta, dimana cinta itu sulit di gambarkan hanya bisa kita rasakan.  Masalah cinta memang bukan tentang siapa yang dulu datang, siapa yang paling besar cintanya. Tapi cinta datang dari Kata menghargai satu Sama lain.

Tulisan ini datang dari seseorang yang betapa mencintai pasangan sampai akhirnya dia serasa dibuang bahkan disuruh pergi tapi dia memilih untuk tetap bertahan. Ketahui Bahwa pasangan yang mempertahankan sebuah hubungan dia adalah pasangan yang ingin menemukan sejatinya kehidupan Cinta, yang bukan datang dari pasangan terbaik justru mendatangkan pasangan untuk menjadi yang lebih Baik Dari sebelumnya.

Ketika pasangan akan diuji oleh cobaan terbesar Maka pasangan Akan mencoba untuk memperbaiki dan justru tidak memtuskan sebuah hubungan. Namun ketika pasangan tersebut sudah tidak diinginkan kejadiannya Maka Cara yang terbaik adalah dia pergi Demi kebahagian pasangan ya. Daripada bersama ya Harus menahan Luka. I believe your happiness is not in me. It's oke !!! I Am always love you.

Ingat manusia juga punya sakit hati, secinta apapun mereka Jika dia sakit hati. Maka rasa sakit hatinya akan membuang Cintanya perlahan-lahan

Next time kita sebagai pasangan harus mau belajar saling menghargai sebelum kalian merasakan arti kehilangan yang paling dalam. Karena seseorang yang tulus tidak akan datang untuk kedua kalinya.

 

Ditulis Oleh INFS

6 July 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun