- Pembaca dapat berkomunikasi dengan reporter atau kontributor. Hal ini didukung oleh teknologi Web 2.0 secara umum
- Setiap post memiliki bagian komentar dimana pembaca dapat memberikan pendapat mereka
- Di setiap artikel, terdapat nama dan kontak reporter sehingga pembaca bisa bertanya, memberikan kritik atau koreksi
- Terdapan ikon bola mata untuk menunjukkan sudah berapa kali artikel tersebut dibaca
Fitur-fitur ini akhirnya sering kita gunakan di berbagai situs bahkan situs media mainstream sampai saat ini.
Dampak OhmyNews kepada Masyarakat KoreaÂ
OhmyNews berkembang sangat cepat dari 2000-2002. Per September 2000, situs ini telah memiliki 5000 reporter masyarakat umum. Lalu, pada November di tahun yang sama menembus angka 15,000.
Jumlah editor juga bertambah dari 53 orang menjadi 95 orang pada tahun 2006.
Hadirnya OhmyNews memberikan peran baru bagi seseorang di tengah masyarakat. Contohnya adalah Kim Hye Won, seorang ibu rumah tangga mendapatkan title  'People of the Year' pada majalah Time tahun 2006. 'Citizen Reporter of the Year' dari OhmyNews pada tahun 2005.  karena tulisan-tulisannya yang membahas isu keluarga. Â
Jumlah reporter muda juga cukup signifikan. Teradpat 83 persen jurnalis warga yang berada di bawah umur 40 tahun merupakan pelajar. 2,9% merupakan pelajar sekolah menengah, 4,3 merupakan pelajar sekolah tinggi, 22,4% merupakan mahasiswa, dan 3,8% sudah lulus sekolah.Â
49% jurnalis juga ada yang berda di sekitar usia 30-50 tahun. 47% berada di usia 30-an.
Tantangan yang dihadapi OhmyNews
Mary Joyce dalam artikelnya menyatakan bahwa walaupun OhmyNews telah memiliki editor untuk menjamin kredibilitas artikel, sistem ini belum sempurna. OhmyNews pernah gagal dalam meliput kejadian-kejadian yang penting akibat kurangnya ketelitian dan mengecek data.
Hal ini menjadi kritik bagi media online bahkan hingga kini. Banyak yang masi menganggap bahwa jurnalisme untuk media online masi belum professional dan dapat diandalkan dibandingkan dengan media konvensional.