Mohon tunggu...
Indah Puspito
Indah Puspito Mohon Tunggu... Lainnya - Ex-Sekretaris Gereja Katolik di Yogyakarta

Waktu adalah kesempatan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ketika Dilema Pemain Top Bola Dunia Sekaliber Leonel Messi Bermain untuk Negaranya Sendiri dalam Piala Qatar 2022

22 November 2022   20:50 Diperbarui: 22 November 2022   21:01 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Siapa sih tidak kenal Leonil Messi, pemain Top dari Argentina. Pemain paling senior dengan bayaran tinggi. Saya tidak hendak mengupas berapa bayaran dia sekarang. Tapi ingin berbicara di forum Piala Dunia Qatar.

Di Piala Dunia ini semua pemain profesional dunia tentu kembali membela negaranya masing-masing. Menarik sekali karena yang tadinya menjadi kawan seperjuangan di klub , sekarang harus bermusuhan dan mereka bermain berhadap-hadapan.

Negara mereka tentu berharap besar pada mereka untuk bisa membawa keberhasilan negaranya di Piala Dunia ini. Apakah ini menjadi beban bagi mereka? Mungkin ya, mungkin juga tidak. Seharusnya profesionalisme mereka akan meruntuhkan beban itu.

Perlu diingat bahwa sepakbola itu bukan hanya satu orang tapi sebelas orang. Kerjasama yang baik tentu akan menentukan keberhasilan tim mereka. Maka boleh dibilang kebesaran nama seseorang sekelas Leonil Messi belum tentu menjadi jaminan negaranya akan menjadi juara.

Inilah dilema bagi mereka. Sukses di klub profesional tapi terkadang tidak sukses di Piala Dunia. Ingat, bola itu bundar dan dalam suatu permainan, si bundar ini diperebutkan oleh dua tim untuk memasukkan gol ke gawang.

Bersiap-siaplah kita kecewa karena Tim idola kita tersingkir.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun