Nama : ilyas Dwiki F
Nim : 2202104006
Prodi : PPKn smt 1
matkul : B.indoÂ
Telah terjadi erupsi di Gunung Semeru pada hari Sabtu, 10 Desember 2022, pada pukul 06:55 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 700 m diatas puncak (4.376 m diatas permukaan laut). Kolom abu tersebut teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal kearah Utara. Terjadinya erupsi gunung Semeru ini berdampak pada masyarakat sekitar yang bertempat tinggal di daerah dekat gunung tersebut.Â
Dampak yang ditimbulkan oleh erupsi tersebut pada tahun 2022 berdasarkan data BNPB per 4 Desember 2022, tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut, tetapi namun kurang lebih sebanyak 1.979 jiwa mengungsi ke 11 titik aman, setelah guguran awan panas dan hujan abu vulkanik terjadi di wilayah kabupaten Lumajang, provinsi Jawa Timur.Â
Nana mengatakan erupsi yang terjadi pada gunung tersebut berbeda dengan erupsi tahun lalu, yaitu pada 2021. Menurutnya, banjir lahar akibat erupsi gunung Semeru lalu dipicu karena adanya persentuhan aktivitas vulkanik dengan cuaca exstrem di wilayah tersebut. Namun erupsi pada tahun ini terjadi karena naiknya magma di dalam gunung.Â
Walaupun tidak ada korban jiwa, tetapi dampak yang ditimbulkan oleh erupsi gunung Semeru tersebut kemungkinan kedepannya akan menyebabkan lahar hujan atau endapan material berupa lumpur dan bahkan batu besar yang ditimbulkan oleh erupsi ini dapat mengubah topografi sungai dan merusak infrastruktur, dan juga bisa berdampak bahaya lain seperti banjir bandang dan longsoran vulkanik.
Selain memberi dampak tersebut, erupsi gunung tersebut juga mengakibatkan para masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah tersebut harus mengungsi ke tempat lain, dan harus meninggalkan rumah tinggal mereka untuk sementara waktu. Walaupun dampak dan Akibat yang di timbulkan oleh erupsi gunung tersebut lumayan parah, tetapi erupsi gunung tersebut juga ada dampak positifnya, yaitu vulkanisme yang pertama adalah membuat tanah subur. Aktivitas vulkanisme seperti erupsi gunung Semeru mengeluarkan berbagai material seperti batuan vulkanik dan Abu yang memperkaya zat hara ditanah tersebut.
Kita tidak boleh menganggap remeh atas kejadian tersebut. Saya menyarankan agar para warga yang berada di sekitar wilayah gunung Semeru tersebut tidak melakukan aktivitas apapun yang bisa membahayakan diri mereka sendiri. Kita harus bertahan dari kejadian alam tersebut dan mencoba untuk menerimanya, karena kejadian tersebut tidak sepenuhnya menyebabkan hal yang mengerikan, tetapi juga terdapat dampak positif bagi kita dan lingkungan sekitar yang ada di wilayah gunung Semeru tersebut.Â