Mohon tunggu...
Razib  Ikbal
Razib Ikbal Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hanya seorang scorpius yang suka kesunyian.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menulis adalah Jalan Hidupku

19 September 2020   14:46 Diperbarui: 19 September 2020   14:50 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalian tahu Chairil Anwar? Kalian tahu William Shakespeare? Kalian tahu Imam Ghazali? Bukankah mereka telah meninggal dunia bertahun-tahun bahkan ada yang berabad-abad lalu? Lantas mengapa nama mereka masih dikenal hingga kini? Jawabannya adalah karena tulisan mereka, mereka bisa dikenal bahkan oleh generasi jauh sesudahnya.

Mungkin alasan ini terkesan egois. Terkesan saya ingin menjadi manusia yang tak pernah dilupakan. Tapi, bukankah hebat jika kita bisa memberi manfaat pada orang lain bahkan setelah jasad kita hanya tersisa tulang-belulang?

"Kita semua akan mati. Tapi, tidak dengan karya kita. Dia abadi."

Satu hal yang membuat saya terus menulis adalah keegoisan. Secara egois saya tak ingin dilupakan oleh orang-orang. Saya ingin hidup lebih lama di ingatan banyak orang. Dikenang sebagai seorang penyair hebat dan tetap disanjung meski saya sudah wafat.

Menulis memang merupakan ramuan panjang umur paling ampuh. Tapi, lebih dari itu. Bagi saya menulis dan menggapai keabadian sebagai seorang penulis adalah sebuah tujuan.

Cinta

Alasan saya menulis yang keempat adalah cinta. Saya sudah terlalu cinta pada kegiatan ini. Bagi saya, menulis adalah sebuah proses menuju keutuhan hidup. Sesuatu yang sudah tak bisa lagi dipisahkan dalam hidup.

Setiap kali saya menulis, saya merasa hidup seutuhnya. Menulis sudah menjadi seperti sarapan pagi bagi saya. Saking cintanya pada kegiatan menulis.

Saya senang saja setiap kali saya bisa menuangkan kegelisahan ke dalam tulisan. Layaknya seorang yang dimabuk cinta, setiap kali saya menulis membuat saya senang. Bukankah sepasang kekasih pun demikian? Sangat senang saat menghabiskan waktu berdua. Begitu pula antara saya dan menulis.

Mengubah dunia dengan tulisan

Kalian tahu bukunya Charles Darwin yang berjudul "The Origins of Species? Ya, pada masanya buku itu mampu mengubah dunia ilmu pengetahuan di dunia. Bahkan, buku itu sampai sekarang masih kontroversial. Lalu, tahukah kalian buku "Qanun fit Tib" karya Ibnu Sina? Buku itu telah mengubah dunia kedokteran pada masa itu, bahkan isinya masih dipakai sampai sekarang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun