Mohon tunggu...
Julak Ikhlas
Julak Ikhlas Mohon Tunggu... Guru - Peminat Sejarah dan Fiksi

Julak Anum - Menulis adalah katarsis dari segenap sunyi. IG: https://www.instagram.com/ikhlas017 | FB: https://web.facebook.com/ikhlas.elqasr | Youtube: https://www.youtube.com/c/ikhlaselqasr

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Mengulang Hal yang Sama

29 Januari 2020   12:54 Diperbarui: 29 Januari 2020   13:07 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: unsplash.com

Aku ingin menyusuri lagi jalan-jalan Angsana bersamamu, di mana kita akan melewati blok demi blok, memutari tugu ikan, lalu berakhir di rumah makan. Memesan sepiring makanan laut kesukaanmu, lengkap dengan nasi dan sambal yang tidak terlalu pedas. Kita melahapnya sembari menunggu senja mengawinkan siang dan malam, sebelum langit memutuskan untuk mendekap gelap.

Kemudian, kita bergegas menuju pantai yang menjorok langsung ke laut lepas. Jika beruntung, kita bisa menikmati lagi indahnya sunset pantai Angsana, dengan irama deburan ombak memecah karang dan nyanyian camar-camar yang bersahutan.

Saat itu, kita merasa begitu dekat, seperti desau angin darat dan semilirnya yang berembus membelai rambutmu. Melerakkan hawa dingin di sepanjang pesisir, lalu berakhir di lautan. Sehingga kita merasa perlu melakukan hal-hal purba. Semisal membungkus diri kita dalam masing-masing pelukan.

Dan ketika matahari telah benar-benar tenggelam. Hingga tak menyisakan secuil pun awan bermega merah. Kita akhirnya pulang. Menyusuri jalan yang telah dijamah malam, membeli sekotak martabak untukmu, lalu berakhir di rumah masing-masing. Di mana yang tersisa hanyalah mengulang-ngulang kembali hal-hal yang sama di kepala kita, lagi dan lagi. Sepertiku saat ini.

Angsana, 29 Januari 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun