Mohon tunggu...
Idrus Cerpen
Idrus Cerpen Mohon Tunggu... -

I' PEN (Idrus Cerpen) . Penulis Pria. yang lebih dikenal dengan Penulis yang bertema perempuan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Aku Benci Sendiri (Love Story)

16 Februari 2016   09:19 Diperbarui: 16 Februari 2016   11:10 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

---------------------------------------------------------------------------------

Berkali-kali pacaran. aku selalu mendapatkan cowok yang hanya menginginkan nafsu atau tubuhku saja. tak ada cinta yang tulus buatku.

Apa ini mungkin karena- yang baik hanya untuk yang baik. Diusiaku yang ke-30. aku merasakan seperti itu.

Aku mengingat-ngingat masa laluku. masa remajaku. memang aku tidak berbuat jahat. tapi aku melupakan Tuhan. Ibadah-ibadah yang diperintahkan Tuhan.

Dari Remaja aku sudah melupakan sholat. aku hanya memikirkan dunia saja. hanya menginginkan nafsu saja. dan cinta pun yang aku dapatkan- hanya nafsu belaka.

---------------------------------------------------------------------------------


Merubah image yang tidak baik menjadi baik itu. tidak semudah kita membalikkan tangan. dan ini yang membuatku menyesal.

Atau merubah pribadi yang tidak baik menjadi baik itu. tidak pula segampang yang dibayangkan. butuh proses yang panjang. butuh pengorbanan dan banyak ujian yang harus aku hadapi. mungkin ujian itu, yang akan membersihkan dosa-dosa yang pernah aku lakukan sebelumnya.

Sampai diusiaku yang ke 40. aku masih belum diberikan jodoh baik oleh Tuhanku.

Dan ini yang membuatku. Aku benci pada diriku sendiri. Mengapa Dimasa-masa remajaku. aku melupakan Tuhan. yang akan memberikan Jodoh baik atau buruk pada umat-Nya. tapi aku hanya memikirikan dunia saja-nafsu belaka.

Semoga dengan perubahanku ini. aku bisa mendapatkan jodoh yang baik, baik itu dimataku maupun dimata Tuhanku. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun