Mohon tunggu...
Ida bagus Ananda krisna
Ida bagus Ananda krisna Mohon Tunggu... Mahasiswa

Main musik dan memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Akulturasi Budaya Tari Rejang Sandat Ratu Segara Pura dalam Puri Kubutambahan

11 Januari 2023   18:59 Diperbarui: 11 Januari 2023   19:20 727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bagian atas kepala biasanya para penari menggunakan bunga sandat berwarna hijau yang memiliki makna keberkahan seseorang dengan harapan dapat mengalir ke generasi selanjutnya, seperti harum bunganya yg semerbak dan wangi. Tarian ini juga selaras dengan piodalan di Pura Dalem Puri yg jatuh pada sugian jawa yang bermakna sebagai penyucian makrokosmos (bhuana agung) atau alam semesta sebagai tempat kehidupan. 

Akulturasi yang terjadi saat bakti ngelebar pada Pura Dalem Puri Kubutambahan adalah saat menarikan Tari Rejang Sandat Ratu Segara ini biasanya diiringi dengan nyanyian yang menyebut "Allah". 

Alasan para umat hindu khususnya para pengempon pura yang menyanyikan nyanyian sakral tersebut meyakini bahwa mereka melakukan persembahan kepada Ida Bhatara Ratu Gede Dalem Solo yang dipercayai menganut kepercayaan Agama Islam yang terdapat di pura tesebut. Adapun lirik nyanyian yang biasanya di nyanyikan oleh para umat hindu yang biasanya mengikuti bakti pengelebar, yaitu :
 
"Tembang Sakral Ratu Gede Dalem Solo"
Asem jawe di gula lemah
Asem jawe di gula lemah
ia allah ia allah ia aku
Katik padi di belah dua
Katik padi di belah dua
ia allah ia allah ia aku
Delima tumbuh di batur
Delima tumbuh di batur
ia allah ia allah ia aku
Kecik-kecik peranakan cine
Kecik-kecik peranakan cine
ia allah ia allah ia aku
Dirimu sayang dirimu sayang datang kemari
Juragan juru kemudi
Juragan juru kemudi
marilah turun ngambil kelapa muda

Dengan demikian nyanyian tersebut dinyanyikan saat bakti pengelebar di Pura Dalem Puri Kubutambahan yang dipercayai untuk ngantukang dan mengiringi Ida Bhatara Ratu Gede Dalem Solo yang menganut kepercayaan Agama Islam.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun