DESKRIPSI USAHA
- PROFIL
- Â
- Nama terang
- Identitas Diri
- Nama           : M. Ichsa.
Alamat          : Jl. Durian Selatan II A. No. Srondol wetan Banyumanik Semarang
- Contact Person   :No.Hp
- Email           : muhammadichsan958@gmail.com
- Identitas di Lingkungan
Saya sekarang adalah seorang yang bekerja sebagai seorang guru bahasa arab di SMPIT Harapan Bunda Semarang, sedang di lingkungangan saya pengurus ta'mir masjid Al Haris Bannyu manik Semarang, dan menjadi Imam sholat lima waktu pada sholat maghrib dan isyak. Saya juga mendirikan TPQ di masjid Al Haris.
- Latar Belakang Usaha
Berawal dari keluarga yang sangat sederhana saya dididik dari sekolah dasar (SD) dalam keadaan ayah telah meninggal sejak usia saya 4 tahun, maka bimbingan ketat dan penuh perjuangan oleh ibu yang selaku orang tua tunggal yang serba susah karena masa itu adalah masa masa perjuangan kamisekeluarga.
Kami adalah delapan bersaudara, saya anak terkecil dan kakak-kakak kami sangat mencintai saya bahkan bisa dikatakan saya adalah tanggug jawab mereka semua dikala ibu kepasar brdagang untuk kelangsungan kehidupan keluarga kami, mereka sangat ketat dalam menjaga kami dan selalu bergantian untuk mngurus kami maka dari itulah kami selalu saling menyayangi didalam keluarga kami
Ketika kami lulus dari sekolah dasar (SD) Tanpa saya sadari saya mendapatkan biasiswa selama 6 (enam tahun) untuk dapat belajar ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Di Pondok Pesantren Moderen DARUSSALAM (GONTOR PONOROGO) Jawa timur Indonesia dari situlah saya belajar mandiri dan berusaha untuk percaya diri disegala hal, saya selalu mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh pesantren dan kami selalu nmengikuti segala aturan yang ada tetapi saying saya hanya dapat menelesaikan  tiga tahun saja (jenjang SMP) dan biasiswa itu saya lanjutkan di jenjanga SMA di Jakarta
Di Jakarta saya diterima sekolah di Pondok Pesantren Moderen DARUNNAJAH tepatnya di Keayoran Lama pesanggrahan Jakarta selatan. Dari sinilah semua pengembangan diri saya dapat tersalurkan dengan baik, saya mengikuti semua kegiatan pengembangan diri yaitu  Pramuka, marcing band, olahraga, Tahfidh, mubaligh, tata boga, bahkan ketrampilan menjahit juga aya ikuti karena suatu alasa semoga kesemuanya itu dapat berguna unuk saya dan keluarga saya kelak di masa yang akan datang.
Saya lulus SMA kemudian saya melanjutka ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Fakultas Hukum UKI Jakarta setelah amat yasa bekerja di sebuah LBH di kota Batam. Karena orang tua menginginkan saya pulang maka saya mengikutinya, tiada kebahagian yang hakiki kecuali dapat menyenangangkan hati orang tua dikala masih hidup sesungguhnya karena ridlonyalah Allah ridlao pada kita dank arena murkanyala Allah murka pada kita.
Karena keluar dari zona nyaman dengan gaji yang besar lalu pulang kampung tiada masukan apapun saya seperti pohon pisang yang yang baru ditanam, mati tidak hiduppun tidan segan rasanya dan layu suasananya "Hidup segan mati tidak mau". Pemikiran menjadi tak karuan ingin rasanya melakukan sesuatu yaitu pergi kembali ke Jakarta, tapi orang tuaku yang sudah tua menginginkan saya ada disisinya menjelang akhir usianya maka saya memutuskan untuk tetap menemaninya sambil berusaha semampuku
Usaha pertamaku sambil merawat orang tuaku saya membuka warung kelontong dengan modal sisa simpanan yang tidak seberapa yaitu 1.500.000 dalam setahun omsetku telah berubah menjadi gemuk yaitu 150.000.000 tetapi isiden terjadi pada usaha saya, saya ditipu teman dengan modus usaha bersama maka dengan berjalannya waktu usahaku itu menjadi yang pertama terkena dampaknya dan akhirnya saya tutup. Ingin aku mengejar temanku itu tetapi ibuku berkata " janggana engkau mencari musuh, karena persaudaran itu penting" benar saja temanku yang dari Jakarta datag mengunjungi kami dan saya disarankan untuk bangkit jangan larut pada masalah yang telah terjadi
Temanku  memberiku bantuan pinjaman lunak (di kembalikan boleh tidak dikembalikan itupun tidak mengapa) maka modal tersebut saya pergunakan untuk berjualan kecil-kecilan yaitu
