Mohon tunggu...
Money

Rencana Pengembangan Usaha "Araina"

1 Juni 2018   19:13 Diperbarui: 1 Juni 2018   19:31 7918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Segmen berikutnya adalah segmen psikografis dimana kami tidak melakukan penyesuaian segmen. Kami tetap menggunakan segmen sebelumnya yaitu berdasarkan gaya hidup. Segmen terakhir yang kami tambah untuk mengelompokkan konsumen adalah segmen perilaku. Kami membedakan dari pengetahuan, manfaat, dan status penggunaan. 

Dari segi pengetahuan, pengetahuan yang kami maksud adalah mengenai kualitas bahan yang kami gunakan, yaitu kain Maxmara. Konsumen yang mengetahui kualitas kain Maxmara tidak bermasalah dengan harga yang kami tawarkan. Selanjutnya adalah segi manfaat dari produk yang kami tawarkan. 

Dikarenakan produk kami memiliki 2 sisi dapat dibolak-balik (reversible) maka kami mengelompokkan segmen dari segi ini manfaat yang akan mereka dapatkan, yaitu praktis dan fleksibel karena dapat disesuaikan dengan kebutuhan mereka saat itu. Dari segi status penggunaan, dikarenakan produk kami adalah outer maka status penggunaannya sebagai pakaian tambahan setelah pakaian utama yang digunakan.

3. Penyesuaian Value Propositions

Setelah melakukan proses produksi dan pameran (exhibition), kami melakukan penyesuaian terhadap value proposition produk Araina. Untuk kedepannyan kami akan lebih menekankan kepada 2 (dua) value yang kami tawarkan dalam Outer Kimono Reversible Araina yaitu mengenai desain dan juga material (bahan).

  • Desain

Pada produk Araina, desain menjadi salah satu value proposition yang paling kami tekankan. Yaitu dengan menawarkan desain reversible (bolak-balik) dalam satu pakaian. Kami menekankan desain reversible ini dikarenakan pada umumnya dipasaran, outer yang reversible hanya berupa motif batik. Sedangkan kami menawarkan desain reversible dengan dua motif yang berbeda namun menekankan pada tema floral. 

Hal tersebut kami lakukan karena kami mempertimbangkan perkembangan fashion di Indonesia, yaitu jenis outer yang sedang digemari oleh masyarakat adalah outer kimono dengan motif floral. Sehingga kami memutuskan untuk menawarkan motif yang kami tawarkan yaitu motif floral dan plain (polos). 

Dimana yang bermotif floral, kami menggunakan warna-warna yang soft sedangkan disisi lain yaitu yang plain (polos) kami menggunakan warna yg disesuaikan dengan motif floral, bisa warna netral maupun warna yang solid. Selain dikarenakan mempertimbangkan perkembangan fashion, kami juga memberikan solusi atas suatu masalah dengan menawarkan desain reversible. 

Dikarenakan dengan adanya desain tersebut maka konsumen dapat menggunakan model pakaian yang berbeda tanpa perlu repot membawa-bawa baju atau pakaian ganti. Dengan begitu, maka dengab menggunakan desain reversible maka akan memudahkan komsumen dalam berpakaian. Selanjutnya, untuk kedepannya kami juga akan melakukan inovasi terkait desain produk outer kimono reversible baik terkait dengan motif, pemilihan warna, panjang lengan, penambahan model seperti belt. Dan juga kami berencana untuk menambah ukuran outer yang lebih besar lagi.

  • Material

Selain menekankan pada value terkait desain, kami juga menekankan pada jenis material yang kami gunakan untuk memproduksi outer kimono reversible. Kami memutuskan untuk menggunakan kain maxmara yang merupakan jenis kain yang memiliki tekstur yang lebih lembut, adem, dan juga nyaman dikulit. Kain maxmara tergolong kain yang tidak membuat gerah ketika dipakai. Selain itu, kain maxmara ini termasuk kain yang licin, ringan, jatuh dan juga tidak transparan. 

Kain maxmara apabila diraba akan terasa sangat lembut dan apabila dilihat secara seksama dan mendetail, maka serat kainnya lebih rapi dan jauh lebih baik daripaa kain satin. Satu hal yang menjadi karakteristik dari kain maxmara adalah kainnya yang berkilau namun terkesan lebih doff dan glossy. Sehingga membuat kain maxmara terlihat pas dan bagus dipandang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun